Kehidupan yang penuh intrik, penuh gossip dan bahkan bakalan bermunculan Harlan-Harlan lainnya. Nosa ingin agar Kaylila lebih siap menghadapi segala kemungkinan itu. Bahkan bakal ada fitnah dan cercaan yang mungkin akan dihadapinya. Nosa berharap agar tidak lagi terjadi kesalahpahaman diantara mereka.
"Saling terbuka. Intinya itu. Jangan pernah menyembunyikan apapun dariku." kata Nosa mengakhiri ucapannya. Kaylila menganggukkan kepalanya.
"Oh ya. Mas belum melihat kamu menggunakan kartu debit yang Mas berikan. Itu hakmu. Gunakan sesukamu." Nosa baru ingat kartu debit yang diberikan pada Kaylila. Tepat sehari setelah pernikahan mereka hingga kini belum ada laporan transaksi.
"Memang belum dipakai sama sekali. Kapan mau belanja? Aku aja dikurung ga boleh kemana-mana sama Haris." Kaylila merengut.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com