webnovel

Kehidupan yang Baru

Akibat peristiwa tahun lalu, orang tua Takumi Sato bertengkar sangat keras, piring pun terbang melayang berantakan. Keluarga nya pun dilanda kehancuran yang disebabkan masalah yang bisa dibilang sepele, hanya karena kesalah pahaman runtuhlah keluarga yang dulunya berbahagia ini

Takumi Sato seorang remaja SMA, ia ingin pergi dari rumah, dikarenakan kejadian itu membuatnya trauma dan ia ingin segera meninggalkan keluarga itu, Akhirnya ia pun memutuskan untuk pergi ke Tokyo. "Apakah aku akan baik-baik saja di kota ini?", batin nya.

4 Januari, aku memutuskan untuk pergi sekarang, aku pun berlari dari rumah menuju ke stasiun"aku telah membawa banyak bekal untuk menginap di Tokyo". Dengan tekat yang kuat ia yakin akan bisa hidup mandiri di Tokyo.

Sesampainya di stasiun "duak!!" aku pun tertabrak dengan seseorang di stasiun. "Maaf maafkan aku, aku terburu sehingga aku tidak melihat mu, apakah kamu baik baik saja?" aku pun meminta maaf kepada nya dengan terkejutnya seseorang yang aku temui adalah seorang teman baikku sejak kecil. Yamanaka Kazuo seorang laki-laki gemuk namun periang yang, aku ingat terakhir aku bertemu dengannya pada perayaan hari Natal tahun lalu. "Kazuo?, apakah itu kau?", "Hah? Sato? akhirnya aku bertemu kau lagi, bagaimana kabar mu?, kenapa kamu ada di stasiun sendirian?, kamu mau kemana?". Ia langsung memelukku sambil bertanya banyak pertanyaan. "Teryata benar itu kau, aku baik baik saja, aku ingin pergi ke Tokyo sendirian". Sambil terheran-heran. "Tapi kenapa?, kau pergi sendiri apakah orang tua mu akan cemas?". dengan menghela napas aku pun menjelaskan semua nya yang telah terjadi kepadaku dan keluarga ku. Kazuo pun merasa sedih mendengar ceritaku. "Sudah tidak perlu dipikirkan, aku pergi dengan keinginanku sendiri, aku akan baik baik saja di Tokyo nantinya". Itu adalah kata-kata terakhir ku ke Kazuo, setelah itu aku pun pamit kepada Kazuo dan langsung pergi ke Tokyo, diperjalanan aku pun terhantui oleh perasaan ku sendiri dengan sikap yang tenang dan tekad yang kuat aku pun siap menanggung apa yang aku lakukan.

Sesampainya di Tokyo diriku merasakan suasana baru, aku merasa nyaman dengan suasana ini."Akhirnya aku sampai di kota ini, yosh tugas pertama ku selesai, sekarang tugas kedua ku mencari tempat tinggal, untungnya aku sudah melihat refrensi dari internet".berjalan jalan dengan membawa tas besar di punggung, menyelusuri tempat tempat di Tokyo. "Permisi apakah ini penginapan Takoyaki?". Terkejutnya aku melihat bahwa penjaga penginapan ini adalah perempuan yang sangat cantik. "Silahkan mau pesan kamar nomor berapa?". Dengan agak gugup aku pun menjawab nya. "Aa anu perkenalkan nama ku Takumi Sato, aku ingin pesan kamat nomor 4 bisa?"."senang berkenalan denganmu nama ku Sakurajima Mai, kamar akan segera disiapkan, ini kuncinya". Jawab nya.

Sesampainya dikamar akupun melepas lelah diatas kasur,"Jika aku hidup terus seperti ini aku akan kehilangan banyak uang karena itu besok aku harus melamar pekerjaan". Dengan penuh semangat aku pun berdiri dan siap-siap untuk hari esok.

sempat terpikir dibenakku apakah kedua orang tua ku akan menghawatirkan ku disini, di kota yang besar ini seorang diri, tetapi aku telah membulatkan tekad untuk pergi dari rumah dan memutuskan untuk melupakan kejadian mengerikan tersebut