webnovel

Terpaksa Jadi Pacarnya Part 1

8 Agustus 2016

2 sahabat rada dan Dipa mulai kuliah di universitas yang sama tetapi beda jurusan. Jurusan rada pertanian sedangkan Dipa ilmu komputer, tetapi mereka memutuskan kos di tempat yang sama.

Rada membuat rencana untuk petak umpet dan main bola sempak di kampus b (kampus suster khusus perempuan) dan Dipa pun mau aja karena di kira bakal seru pesta di kampus wanita. Pertandingan bola pun di akhir dengan kekalahan di tim Rada lalu mulai petak umpet. Rada berbicara dengan Dipa

"Dip lu gak ngantuk apa ?, Lu mau sembunyi di mana entar"

"Hehe kagak lah gua masih kuat. Ehh coba sembunyi di kamar mandi wanita pasti kan enggak di cari di situ"

"Gas lah aku di ruang ganti perempuan lu di kamar mandi nya ya"

Permainan pun di mulai sudah berlalu 15 menit tiba tiba ada suara wanita sedang ganti baju di kamar mandi wanita. Dia Disya ketua klub Tidur Siang yang sedang ganti baju untuk pulang ke kos nya. Dipa pun ketauan sedang mengintip Disya lalu ....

"Aaaaaa ... Adaaa cowok mesummm !!!"

"Stoppp ... Aku bisa jelasin" memasang wajah panik.

Rada pun datang ke tempat teriakan itu lalu menjelaskan kejadian ke Disya. Masih marah tetapi Disya pun menerima lalu menasehati rada dan Dipa agar tidak bermain malam malam di kampus karena itu tidak baik untuk di lakukan.

Lalu rada pun pergi dan Dipa berusaha minta maaf atas kejadian itu tetapi sejak itu Dipa di cap mesum di kampus dengan mood buruk Rada sebagai sahabat senantiasa menemani Dipa sampai mereka di anggap suka sesama jenis.

Besok harinya di siang hari di klub Tidur Siang Disya menggoda vara yang sampai saat ini masih menjomblo Dengan memanggil nya Valo atau vara jomblo. Tak suka di goda vara malah berbicara yang tidak tidak.

"Aku ada pacar kok, wleeeek" mengeluarkan lidah.

"Haaaa ... Kamu punya pacar, wkwkwkwk"

Tiba tiba rada datang sambil di gendong anak senior karena tertidur di lapangan kampus hanya menggunakan celana pendek. Mata rada sedikit terbuka. Suasana dingin di ruang tidur siang seperti berada di new Zealand membuat raga tersadar.

"Itu pacar ku Rada namanya" sambil berteriak.

"Haaaaaaa .... Aaaa" serontak semua heran.

Lalu vara merebut rada dari tangan senior. Lalu berbisik kepada rada.

"Klo kamu rad ga mau ngaku jadi pacar ku aku bakal sebar video memalukan mu di kampus"

"Ehh ... Var, enggak enggak aku ga akan ingkar tapi kita kan sepupuan"

Dengan tatapan sinis vara membuat rada sedikit gemetaran lalu mengiyakan saja. Lalu mereka pun masuk ke dalam ruang tidur siang

"Haha salam kenal semua saya pacarnya Vara" senyum sedikit terpaksa

Para senior dan Disya menggelengkan kepala karena tidak percaya lalu. Vara pun mencium bibir rada.

BERSAMBUNG !!!