"Kalau kalian masih mau debat, aku akan pergi dari rumah ini" kata Nana sambil menyedekapkan kedua tangan nya di dada dengan ekspresi gelap.
"Oh ok" jawab Jeha dan Lion berbarengan.
"Begitu dong patuh, sekarang katakan Jeha kamu ada urusan apa kesini!" tanya Nana dengan serius.
Belum sempat Jeha menjawab dia mendapat telpon dari Yuri.
"Maaf, Yuri menelpon dan aku harus angkat" kata Jeha.
Nana pun tersenyum dan langsung mempersilahkan Jeha untuk mengangkat telpon nya.
"Hallo Yuri, ada apa?" tanya Jeha dengan ekspresi heran.
"Halo Tuan Park, kenapa anda belum datang? hari ini bukan nya kita ada acara di pantai?" tanya Yuri.
"Oh, maafkan aku karena lupa. Sekarang juga saya akan kesana" sahut Jeha.
"Baiklah. Tapi, bisakah anda juga menjemput Shin? karena sedari tadi telpon nya tidak tersambung!" "Baiklah" jawab Jeha tanpa bertanya banyak lagi.
Setelah menutup telpon, Jeha langsung pamitan ke Nana dan Lion.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com