Malam semakin larut, dinginnya angin mulai terasa, menyeruak menusuk ke relung sukma.
Nuansa sunyi menyelimuti hati Resty, tampak ia masih menunggu di ruang tamu rumah itu.
Sedangkan Farhan tetap memantau sang istri melalui ibu kandungnya.
Mengetahui sang istri masih ada di kediamannya, Farhan memutuskan untuk tak membawa Noval pulang.
"Mah, sepertinya malam ini aku dan akan menginap di hotel," isi chat Farhan.
"Oke, Han. Sepertinya itu ide yang bagus," balas sang Ibu.
Sang ibu tetap memantau Resty dari balik pintu kamarnya.
Sedangkan Farhan tampak membujuk putranya.
'Noval, gimana kalau malam ini kita menginap aja di hotel. Daripada kita pulang, kasihan orang rumah bukain kita pintu.'
"Oke, Pah. Kita mau menginap di hotel mana?" tanya Noval.
"Baiklah, kamu pengennya memginap di hotel mana?" tanya Farhan.
"Noval mau nginep di hotel yang ada kolam renangnya, biar paginya kita bisa renang," ucap Noval.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com