webnovel

Kutukan Pengetahuan

Pagi itu awan hitam menutupi langit dan matahari dengan udara merasa lebih basah seperti akan turun hujan, tak lama kemudian mulai bergerimis dan tak lama kemudian mulai menjadi hujan menderas.

Di jalanan yang biasanya rameh orang berjalan untuk pergi kerja, sekolah untuk belajar, abang abang mebawa gerobaknya, di jalan ini tetapinya hari ini sepi tak ada apa-apa palingan hanya perjalanan mobil yang berjalan melewat.

Ada anak remaja yang sedang berjalan di terotoar rambut hitam pendek, mata berwarna abu-abu memakai baju lengan Panjang berwarna hitam dan celana yang berwana sama, juga dia memakai jaket coat abu-abu, dan mengang payung berwarna hitam di tangan kirinya di tangan kanannya megang briefcase.

Setiap dia berjalan ada suara 'splash' setiap kali dia menginjak genagan air dan juga suara air hujan menjatuh mengenai payungnya dia 'tuk..tuk…tukk..tukk…' aura yang di bersa dari remaja ini sekarang bisa bilang tenang seperti danau.

Tak lama remaja ini sampai di depan pintu café Bernama 'café de lebnac' yang terang dan berisi banyak orang, bisa bersa cerah bercontra sekali dengan suana yang berada di luar café ini. Remajanya tidak tergagu dia berlanjut berjalan masuk dan cari duduk di paling pojok dan mesan secangkir kopi, pas kopi tiba dia meyender ke bagkunya.

"Apakah sudah membawa paketnya?" remanjanya bertanya dengan suara pelan.

"Terbawa" jawab dianya. Dengan itu orang tersebut mengambil briefcase yang ada di sebelah remajanya berjalan keluar dari café tersebut. Remajanya mengambil briefcase yang ada di sebelah orang tadi dan tarokanya di sebelah dia.

[1 Jam Kemudian]

Remaja tersebut keluar dari café, pas dia keluar hujannya sudah menjadi gerimis tidak seperti sejam lalu, remaja tersebut tetap mengunakan payungnya dan berjan di terotar Kembali ke rumahnya untuk melihat isi briedcasenya.

Bisa diliat remajanya bergeteran dia lagi jalan Kembali kerumahnya bukan karena kedingian atau ketakuta, dia mentahankan kesengan dia karena akhirnya dapat yang ia iginkan. Akhirnya 10 tahun ini tidak sia-sia dan banyak keberuntungan yang terjadi untuk sampe fase terakhir ini.

Remaja tersebut masuk hotel yang murahan, membuka pintu kamarnya dia dengan cepet masuk dan mengonikan Kembali, remajanya berjalan ke pada bangku yang ada di ruangan tersebut menarokan briefcasenya di meja, dia membuka isinya ada bermacam macam docomen tetapinya dia tidak memeratikan itu. Remaja tersebut memeratikan peta belahan yang ada di tas.

"Akhirnya! Aku mendapatkannya!" remaja tersebut berbicara dengan senyuman yang sampai kuping dia.

Nama remaja tersebut adalah Victor Von Heinrich dia itu seorang pelajar history dia berumur 27 tahun, sih victor membelajar sejarah lebih ke mythology salah satu mimpinya dia itu mendapat 'The ring of Solomon' yang di berikan oleh tuhan bijaksanaan dan pengetahuan diluar jangkauan manusia dan pengertian dalam universe yang kita tempatin ini, yang mana manusia masih jauh untuk mengetahui semuanya ini alam semesta ini.

Iya, cincin yang dia inginkan adalah yang dimiliki Raja Solomon yang ada di Abrahamic mythos yang menguasahi Israel dan orang pertama membagun kuil di Jerusalem, Solomon juga raja ke dua setelah ayahnya David, dan raja terakir yang menyatukan Israel.

Karena Solomon terkenal dalam kisah-kisahnya dalam pengetahuannya dan kebijaksanaannya diluar jangkauna manusia, karena di deiberikan 10 Cincin dari Tuhan dikirimkan oleh Archangel Michael ke Solomon cincinya memberikannya penegtahuan dan kebijakan, dan juga Solomon bisa memerintah shedim (iblis), jinn (genies) and roh, juga berbicara dengan binatang.

[ 1 Bulan Kemudian]

{Iram, City of The Pillars}

Seorang berjalan di hancuran pilar-pilar raksaksa jaman dahulu kala yang banyak sejarhnya sudah di lupakan dalam sungai waktu tapinya tetap berdiri sampai sekarang, tetapi sisa-sisanya ada yangs sudah hancur telupa waktu, tapi tetap berada hanya tertup oleh lapisan-lapisan pasir terkubur ke bumi.

Orang yang berjalan pilar-pilar raksasa berhenti di depan kuil yang tertup oleh bukit pasir dan batu-batuan.

'"2, 5 total 7. Beit-Hei"' suara yang keluar dari orang tersebut tak seperti berbicara dengan Bahasa yang susah di deskeripsi dalam kata-kata manusia. Setelah dia berbicara tiba-tiba seluruh sekitarnya mulai bergetar seperti ada makluk raksasa baru bagun dai tidurnya, beberap menit lewat setelah getaran berhenti dan muncul lah lingkaran yang besar yang berisi degan banyak hieroglif dan berbagai macam Bahasa runic.

Berputar dan menyala. Seluruh pasir beterbangan kemana-mana menutupkan orang yang berdiri di depan kuil. Setelah badai pasirnya sudah bertenag orang yang didepan kuilnya sudah tidak ada lagi.

Victor melihat tempat dimana-mana Gedung-gedung besar dan tinggi yang atapnya tak terlihat karena tertutup lapisan kabut yang tebal, atau mungkin dimensi lain, dia pun kurang tau, tempat ini bisa membawa rasa suci dan dosa manusia, ini baru lah 'Iram, True City of The Pillar' yang asli.

Sepertinya aku datang tempat yang benar dikit lagi aku sampe, jadinya tidak ada pilihan putar balik atau menunda ini, karena ini kesempatan pertama dan terakhir.

Sih Victor tidak berdiri di tempatnya saja di berjalan ketenga kota tua ini karena merasa fluktuasi energi tertinggi di tempat ini.

Beberapa menit kemudian dia sampai di depan Victor ada altar yang berbentuk lingkaran memakan tempat sangan besar di kota tua ini, di tengah lingkaran ada pilar yang tinggi yang menembus kabut yang tebal yang menutupi seluruh lagit kota ini.

Victor langsung beraksih karena sudah nyampe tempat untuk melakukan ritual yang perlu lakukan untuk menyampai dimana 'Ring of Solomon' berada. Victor membuka tasnya yang dia bawa selama perjalanan ini dan mengeluarkan tiga box kayu dari tasnya.

Victor berjalan ke tenga lingakaran dimana pilar tinggi berada, pas Victor sampe dia melihat 3 baris lubang horizontal dengan setiap baris ada 7 lubang masing-masing, Victor habis melihat lubang yang ada.

dia berlangsung membuka box kayu pertama yang berisi dengan 7 batu Mutiara yang bening sekali seperti kaca tetapi ada isinya tempat yang berbeda-beda dalam yang ada di berbagai macam tempat di muka bumi. Karenanya batu Mutiara ini merepresentasi '7 Wonders of The World' atau dalam mysticism mengartikan sebagai bumi atau alam semesta ini.

Victor setelah itu memasukan batu mutiaranya ke lubang yang di barisan no.2 satu demi satu. Pilar tingginya mulai berwarna coklat tua menyala seprti lampu habis batu di masukan.

Setelah Victor memasukan dia membuka box kayu yang kedua. Pas dibuka ini berdea dari isi box sebelumnya seperti berisikan 100 setan di kuping mu berbiskis untuk melakuakan dosa besar, tetapinya victor sepertinya tidak terpengaruh oleh berisikan itu.

Batu mutiaranya sangat berbeda dari box yang awal batu ini berwarna merah tua seperti darah isinya dalam batunya seperti jiwa-jiwa berteriak, seperti dalam penyiksaan abadi didalam batu itu. Di karenakan ini merepresentasi '7 sin's'. pride, greed, lust, envy, gluttony, wrath, dan sloth. Ini untuk mencontohkan 7 lapisan neraka di dalam Al Quran.

Victor memasukan 7 batu Mutiara merahnya dalam barisan no.3 satu demi satu masukan ke dalam lubang. Setelah memasukan semuanya pilarnya mulai berwarna merah tua, dan juga bergabung degan warna coklat.

Selanjutnya dia membuka box kayu yang terakhir. Sangat berlawanan dari sebelumnya box kayunya terbuka seperti 100 malaikat beryanyi di kuping, dirimu berasa bertambah suci hanya dengan mendengarkan saja, batu Mutiara yang ada di dalam boxnya putih bening bersih dari kotoran atau dari nasjis najis dalam alam semesta.

tetapinya berbeda dari batu yang sebelumnya kalo jiwa-jiwanya yang mengisi batu mutiaranya ini sunyi dan bertrima terkurung dalam batu mutiaranya, jiwa- jiwanya tidak ada rasa marah, sedih, atau kecewa. Tetapinya expetasi.

Kenapa karena ini merepresentasikan '7 virtue' kemurnian, kesederhanaan, kasih, kerajinan, kesabaran, kebaikan hati, dan kerendahan hati. Ini untuk mencontohkan 7 lapisan surga yang di bicarakan di Al Quran.

Akhirnya Victor memasukan 7 batu Mutiara ini di barisan no.1 yang paling terakir untuk menyelesaikan step ini. Habis memasukan 7 batunya pilarnya meyelakan lagi tetapinya dengan warna putih. Dengan tiga warna bernyala terang merepresentasikan surga, bumi, dan neraka Bersatu arah.

Victor tidak berhenti di situ dia mengeluarkan kapur putih and botol mercury di kantong badan dia, selanjutnya Victor membuat lingkaran dalam lingkaran dalam lingkaran dan segitiga dalam lingkaran yang terakhir, dan persegi, ia menulis beberapa symbol di dalam lingkaran yang memutari pilar yang sekarang bergradiasi 3 warna yang berbeda beda dan juga aura yang ber contra tapinya tetap satu.

Karena itu salah satu bahan untuk melakukan alchemy untuk melakukan ritual yang besar ini untuk mebuka pintu ke 'mausoleum of Solomon', dengan peraturan yang tak bisa di patah adalah 'equivalent exchange'. Dengan peraturan ini kalua tidak taat parturan ini ritual ini akan effect yang tidak bagus untuk dirinya dan semuanya di lakukan akan jadi sia-sia.

Tetapi dengan peraturan ini dia bisa masuk atau membuka cela untuk masuk ke 'mausoleum of Solomon' yang berada di luar space dan waktu dengan salah satu ancornya masih ada di muka bumi, ada dua di bumi ini tapi satu lagi ada di dekat 'Mediterranean seas' di paling bawah dan itu pun perlu mengali beberapa kilometer lagi. Jadi pilihan baiknya dan amannya adalah Iram.

Victor berdiri di dalam lingkaran di depan pilar yang berwarana 3 element penting dalam Abrahamic mythos dan 7 jiwa dan benda mereperentasikan 3 element penting sebagai bahan.

"''400, 70, 300, 7 total 777!! Tav-Nun-Shin-Zayin!!"' Victor berbicara dengan Bahasa yang susah di deskeripsi dalam kata-kata manusia, kalua di dengarkan seperti hanya berngomong asal atau static seperti TV rusak. 777 itu dalam numerology, Thelema, mysticism dan juga dari Abrahamic mythos. itu termasuk angka dan symbol kesempurnaan, juga bisa bilang awal dan creation. Kata berlawanan dengan beast 666.

Sih victor mengunakan ini karenakan untuk meminjam consep kesempuranaan untuk meningkatkan suksenya ritual yang dia lakukan dan sebagai incantation untuk memulaikan ritual ini.

Habis Victor mengucapkan incantionnya untuk memuliakan ritualnya, tetapi ritual degan magnitude ini tidak ada reaksi seperti masuk ke Iram. Sekarang di depan Victor melihat di depan matanya Space dan waktu terobek buka dan membuka jalan masuk untuk ke 'mausoleum of Solomon'.

Victor lagsung lari masuk ke dalam robekan yang ia buat dengan cepat karena tak akan lama robekan ini kebuka di karena akan dibenarkan oleh peraturan universe ini dengan cepat. habis victor masuk robekan space dan waktu yang ada di Iram sudah menutup Kembali degan cepat dan Kembali lagi seperti sebelum ada robekan space tersebut.

Tetapinya batu Mutiara yang ada di dalam lobang sudah tidak berterang seperti sebelumnya dan hanya menjadi batu yang qualitas yang tinggi.

Victor habis masuk ke dalam robekan dia melihat yang di depan matanya sangan aneh, sangat luar jangkauan pemikirannya dia di dunia ini pilar-pilar bederetan kiri dan kanan tapinya bukan itunya bikin dia aneh pembagunan yang aneh yang di luar nalar manusia yang harusnya tidak masuk akal, berlogis, dan tidak memasuk norma-norma normal yang di ketahuinya.

Pilar-pilar yang berdiri di kiri dan kanan bernyala dengan warna berbdeda-beda yang terang dan mengerika setiap bernyala pilar-pilarnya berdenyut seperti jantung, seperti pilarnya semuanya hidup dan tidak hanya batu.

Langit yang seperti lautan yang Panjang lebar yang bisa dilihat sejauh mata kita bisa liat dan juga membawa rasa misteri seperti luar angkasa dengan posibilitas yang tak terbatas tetapinya dengan langit terwarna kaleidoskop yang membuat mental dia mulai tak bisa mentahan diam di tempat ini.

Setiap detik dia berada di tempat ini mental dia dan kewarasannya mulai hancur dan meretak. dan saat Victor tiba dia merasa ratusan kembar mata melotot, memperhatikan dia, tetapi tak berwujud, karena hal ini dia mersa tegang terus tak bisa tenang hatinya habis Victor sampai tempat ini.

Sekarang Victor bisa melihat tujuan dia dalam 10 tahun akhirnya di depan matanya, dan dia bisa merasa waktunya dia tidak bisa lama lagi diam disini. dia berjalan melwati pilar-pilar menyapai di tangga, habis dia menyapai di atas tangganya.

Victor melihat akhirnya melihat 10 cincin emas berada di depan matanya berada di takhta tetapinya sebelum Victor bisa senang di belakang takhtanya ada makluk yang dia hanya dengan melihat dengan sekilas membuat mental dan kewarasannya mulai hancur dari sebelumnya sepertinya kalua sebelumnya hanya rasa di tonjok berkali-kali, kalua sekerang Victor ada yang mengambil palu dan memukulkan dia.

Muka Victor yang tadi yang tidak ada banyak emosi, habis melihat makluk didepan dia experesi Victor mulai berupa dari emosi yang berbeda-beda tetapinya di mantanya bisa terlihat bernagis berdarah kupingnya berdarah dan juga setengah mukanya sebelumnya yang normal.

Sekarang berubah menjadi belatung dan cacing putih meliuk berjalan setengah mukanya tetapinya tetap masih memiliki bentuk muka sebelumnya. Setenga muka tetap sama tidak ada perbedaan dari muka dia yang normal.

Victor bisa bilang takut, frustrasi, dan marah. Tetapinya dia tidak akan berhenti disini karenakan aku adalah Victor Von Heinrich dia sudah kerja keras untuk selama 10 tahun untuk mencapai tujuan dia. Sekarang mimpinya dia ada di depan mukanya dan hanya perlu mengambil dia tidak akan berhenti disini.

Matanya Victor yang sebelumnya yang meyerah berubah menjadi lebih kencang untuk mengkabulkan mimpinya yang ada di depan dia.

Victor mengakat palanya melihat makluk yang membuat dia seperti ini. Hanya melihat makluk yang terbuat dari 2 cincin yang beremas berbentuk menjadi bola dan berapi yang memiliki mata-mata yang memutarkanya cincin dan juga memiliki 3 sepasang sayap putih seperti burung.

Itu adalah 'thrones' atau bisa juga dibilang 'ophanim' di karenakan Mereka menerapkan keadilan ilahi dan memelihara keselarasan kosmis dari semua hukum universal. Dan juga salah satu malaikat yang sangat kuat dan tinggi dalam tingkat hierarchy dalam malaikat yang paling sering Bersama Tuhan.

Tetapinya Victor tidak peduli dengan itu dikarenkan dia mengeluarkan pedang yang di dapatakannya di jepang, yang dibuat oleh blacksmith paling terkenal seluruh jepang 'Sengo Muramasa' dan di tangan dia adalah magnum opus pedang yang muramasa buat 'Tsumugari Muramasa'.

Kenapa dia melawan malakikat dengan pedang ini, karena pedang ini memiliki consep memotong karenakan denga pedang ini bisa memotong hal yang kita tau tetapi kita tidak bisa liat. Seperti takdir, ikatan, hubungan sebab dan akibat, dan karma, setelah itu dia mengupgrade dalam 3 sytem mysticism dalam 3 beda mythos.

Sekarang 'Tsumugari Muramasa' sudah melampaui pedangnya yang dahulu. Victor karena satu kesempatan untuk membunuh Malaikat yang ada di depanya. Dan sekarang dia lagi dirinya paling kuat dari seluruh hidupnya.

Di karenakan dia sudah menjadi setengah 'Half Divine' yang dikit lagi menjadi status mendekat menjadi Dewa. Tapi dengan ini dia setiap saat menghilangkan kemanusiawinya dan lebih dekat menjadi gila dan menghilangkan dirinya.

Beberapa saat kemudian dilihat lah Victor kelelahan dan susah mengambil napas dan di depan ada Malaikat yang tidak jauh beda degan Victor banyak luka dan luka-lukanya tersebut bukan darah normal yang berwarna merah tetapi berwarna emas ke putian dari malikat tersebut.

Victor dalam conferentasi dengan 'ophanim' dapat metongnya beberapa kali dengan 'Tsumugari Muramasa' dan dapat memotong beberapa consep yang meningkatkan kemenagannya dia dan tadi sudah terjadi memotong connection dengan 'ophanim' ke Tuhan. Walaupun kuat pedang ini tetapi melawan hal yang sudah melampui consep kematian dan hidup di luar nalar manusia.

Ini sangat wajar walaupun pedang ini kuat tetapinya melawankan musuh yang sudah melebih gunung-gunung di dunia dan menjandi bintang yang berada di luar angkasa. Tetapinya Hal ini tidak akan menhindari Victor untuk mengabulkan mimpinya dan tujuan dia untuk berjalan sampai sekarang.

Victor mengakat pedangnya dan meyerang 'ophanim' di mata yang besar yang berada di tengah dalam 2 cincin yang berbutar dan memiliki mata banyaknya. Habis di potong oleh pedangnya Victor 'ophanim' bernangis nagisan makluk seperti malkait itu meyeramkan seperti ribuan atau jutaan orang berdoa dalam satu saat.

Victor tidak berhenti dengan satu itu saja dia berturut-turut memotong 'ophanim' yang ada di depan sampai di sungguh-sungguh mati dan tidak hidup lagi. Setiap Victor memotong darah emas ke putihan pastih muncerat ke seluruh badannya dan di bawa badan mati 'ophanim' bergenang lah darah dia sendiri menjadi becekan.

Setelah Victor menenangkan diri dia berjalan ke takhta di mana lah '10 Ring of Solomon' berada. Sebelum dia mengambil Victor mengunakan pedang dia untuk memtong consep hal yang paling penting dari cincin emas ini biar tidak mengulangkan history, itu adalah memotong connection 10 cincin ke surga dan ke Tuhan dalam Abrahamic mythos.

*Swish*

Dengan memotong lah tali-tali consep itu untuk membisakannya dia bisa memakai cincin emas yang berada di depanya.

Victor mengambil cincinnya memakaikannya satu demi satu di jarinya dia. Setelah memakai 9 dari 10 cincinnya dia berhenti dan melihat cincin yang terakhir di kepalan tanganya, dengan mukanya yang setenga darah dan daging dan setenganya lagi banyak berkumpulan cacing dan belatung yang berjalan dan bergergerak sebebasanya di setengah mukanya.

Yang mukanya yang menjadi sarang belatung dan cacing mulutnya yang terseyum yang sangat abormal yang mensampai kupingnya, dan sebelahnya yang terbuat dari darah dan daging mulunya yang cemburut. Dengan ini melihat mukanya Victor yang sudah menakutkan untuk dilihat.

Victor tidak perlu berpikir Panjang dan memakai cincin emas terakhirnya. Dengan itu tiba-tiba mukanya Victor terbeku matanya keluar tagisan, kupinya, dan mulutnya berdarah. Setengah mukanya yang terbuat dari cacing dan belatung mulai bererak lebih cepat sama bermulai berkacau.

Kornea matanya Victor yang mebesar dan memperkecil dengan cepat, mukanya yang berubah emosi terus menerus setiap detik tetapinya dari semua emosi yang terliahat lebih banyak emosi ketakutan apa yang Victor yang sedang hadapi.

Badan dia bergetar dan dengekulnya terrebah dan jatuh ke lantai batu dengan *thud* emosi dan experesi mukanya tetap ketakutan tetapinya ada satu lagi yaitu ke sedian dalam mengetahui kembenaran.

Victor ingin mendapatkan 'Ring of Solomon' bukan karenakan untuk mendapatkan kebijakan dan pengetahuan di luar jangkuan manusia. Victor ingin mendapatkan kekutan 'Solomon' yang bisa melihat 'past, present, and future' dengan melihat dengan matanya sendiri kejujuran dalam universe.

Dengan jumlah posibilitas yang tak terbatas bisa dilihat sama Victor tapinya dia tidak bisa melihat hal yang dia inginkan dari perjalanan awalnya impianya dia hancur mental sudah hancur harapan dia untuk ada solusinya dari ketakterbatasan ini hancur…hancur..han..cur.

Semuanya yang dia lakukan untuk mensampai di sini. Darah yang dia tumpah bisa menjadi sungai untuk mendapatkan cincin ini. Tetapinya semuanya sia-sia.

"Maafkan aku…" megucap Victor dengan suara yang pelan dan redah. Victor bagunkan dirinya dan berjalan ke takhta yang terbuat dari batu yang dimana cincin emasnya berada sebelumnya.

Setelah victor menduduk dia menjadi mengingat quotes of Lovecraft yang sangat memirip situasinya sudah terjadi kepada dia.

"Tetapi suatu hari penyatuan pengetahuan yang dipisahkan akan membuka pemandangan realitas yang begitu menakutkan, dan posisi kita yang menakutkan di dalamnya, bahwa kita akan menjadi gila karena wahyu atau melarikan diri dari cahaya ke kedamaian dan keamanan zaman kegelapan baru." -Howard Philip Lovecraft.

Universe yang tidak ada batas cosmos yang dulu bilang besar tapinya betapa kecilnya dalam gambaran besaran, pemandangan realita yang hancur terus menerus dan terbuat baru lagi juataan, bilaiaran, trillion realita mati dan hidup terlihat di depan matanya berulag ulang.

Makluk yang juah lebih seram dari pada mayat malaikat yang berada di depannya yang sudah melampui dia dengan memikir bisa membunuh Victor dengan sekejap, kalua 'ophanim' bisa bilang bintang yang ada di luar angkasa makluk makluk ini adalah luar angakasanya atau universnya sendiri.

Victor itu hanya semut dalam gamabaran besar dari Universe ini. Di aitu bukan apa-apa dalam mata makluk tersebut yang sudah melampui persepsi demensi yang dia tidak bisa melihat.

Victor perlu berhenti pemikran seperti itu kalu tidak dia akan sungguh sungguh menghilangan dirinya dan manusiawinya dia, dan dengan pemikiran, mental, badan, dan jiwa dia yang sudah sangat unstabil dari melawan makluk yang jauh dari presepsi dia sudah gila dalam wahyuh yang dia mendapatkan.

Badan victor yang sedang berduduk takhta yang terbuat dari batunya mulai bergerak yang setang mukanya terbuat dari cacaing dan belatung yang berjalan mulai bertambah dan memakan setenga takhta. Dengan mukanya tetap berseyum yang meyampai kuping.

"ahahahhaAHHAHAHAHAHAHAHAAHA?!?!?" tiba-tiba tertawa hysteria seperti orang sudah gila ketwaan itu bisa di dengarkan diseluruh demensi yang dia adakan. Dengan tawaan itu mulai reactsi seluruh 72 pilar-pilar mulai bergerak dan membuat seluruh dimensi ini bergetar jadi terliahnya seperti gempa.

Degan ini pun tidak mengagu dengan tawaan hysteria oraang yang berduduk di takhta.