Rizal merasa sangat gugup dan wajahnya mendadak pucat serta berkeringat. "A-apaan? Kristal? Hahaha, kristal apaan?" Rizal balik tanya. Rita merasa sedikit bimbang juga ingin menuduhnya, masalahnya tidak ada buktinya juga. "Coba gue tanya... Lo tadi ketemu sama mbak Dewi kan? Terus lo curi kristal punya mbak Dewi?" tanya Rita.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com