"Apa alasannya?" tanya Erlan penasaran.
Di kantor, Sultan mengetuk pintu ruang kerja Nara, lelaki itu tampak terheran saat melihat Sultan masuk ke ruang kerjanya secara tiba-tiba. "Ada apa?" tanya Nara.
"Ah enggak, cuma mau tanya sesuatu." ujar Sultan dengan raut wajah mencemaskan sesuatu.
"Apa? Tentang Kyle? Ingin mengajak saya pergi ke perempatan itu?" tanya Nara.
"Enggak, kayaknya kita tidak akan jadi bekerja sama dengan kalian. Maaf ya." ujar Sultan. Nara tersentak. "A-apa? Kok bisa? Kamu yakin?" tanya Nara tidak percaya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com