webnovel

Kau Nakhodaku dan Aku Penumpangmu

"Aku gak ngerti apa maksud Tuhan mempertemukan kita dulu." -Melodi Auristela. "Bukan Tuhan yang salah, keadaan yang membuat kita saling salah paham. Kelak kamu akan sadar bahwa satu kesalahan akan menjadi pelajaran hebat untuk kedepannya." -Dareen Oliver Aldari. Tentang kisah sebuah kapal dalam pernikahan yang dinakhodai oleh Dareen Oliver Aldari. Membawa keluarga kecilnya bersama Melodi Auristela menuju ke suatu tempat persinggahan, yaitu surga. TBC. Ini bukan cerita yang hanya mengacu pada agama, tetapi juga cerita yang akan mengajarkan kamu tentang lika-likunya kehidupan dan bagaimana baiknya ketika menghadapinya menurut pandangan kamu.

Ciki_23 · Fantasia
Classificações insuficientes
362 Chs

Bucin

Melodi masih diam, cengo akan kehadiran Dareen di hadapannya.

Sementara lelaki itu sudah beralih untuk duduk di sofa depan Melodi. Menatap lekat gadis yang masih memakai mukena di depannya.

Sadar dari kebodohannya, Melodi langsung menggeleng sebentar lalu menatap datar Dareen.

"Mau nganter undangan pernikahannya, ya, Kak? Maaf tapi kalau acaranya di gelar di Jepang kami mana bisa dateng," balas gadis itu dengan berapi-api.

"Ya kali saya ngasih undangan pernikahan ke pengantin wanitanya sendiri," balas Dareen seraya terkekeh geli.

Melodi masih belum paham, matanya bahkan mengerjap tidak mengerti. Sesekali gadis itu menggaruk tengkuknya yang tertutup mukena.

Lama berfikir, barulah gadis itu berekspresi. Matanya membulat dengan ekspresi kebingungan.

"Iya, pengantin wanitanya 'kan cuma kamu. Ngapain juga saya nikah di Jepang, orang calonnya aja di sini."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com