"Hahaha… Aku ingin kau mati!"
Setelah serangan berhasil, pengganti Sean Martin seakan-akan menjadi gila dan menerkam Oliver Walker.
"Humph!"
Oliver Walker menahan rasa sakit. Dia melakukan lompatan ikan mas dan segera berdiri. "Kita lihat berapa lama kau bisa bertahan," ujarnya tanpa peduli.
Pada saat ini, urat di dahi pengganti Sean Martin membengkak, dan setiap pembuluh darah seolah akan meledak. Sebagai orang yang mahir dalam bidang kedokteran, tidak sulit baginya untuk melihat bahwa Sean Martin telah mencapai jalan buntu!
Mungkin dalam sekejap lagi, dia akan mati sekarang juga.
"Ya…"
Pengganti Sean Martin tiba-tiba berhenti dan menunjukkan ekspresi kesakitan. "Kalau begitu kau harus mati sebelum aku!"
Namun, dia cepat menahannya!
Seperti yang dikatakan Oliver Walker, hidupnya sudah sampai di ujung. Organ dalamnya sudah mulai hancur. Yang mendukungnya untuk terus berdiri adalah keinginan kuat untuk bertarung!
"Kau terlalu banyak berpikir!"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com