webnovel

Mengapa Ia Tidak Ikut Dimarahi?

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Sepanjang perjalanan menuju lantai bawah, terlihat gadis-gadis yang lainnya menjulurkan kepala mereka untuk mengetahui apa yang sebenarnya sedang terjadi. Semuanya sama-sama merupakan pendatang baru di tempat ini. Melihat ada ramai-ramai seperti ini membuat mereka penasaran akan apa yang sedang terjadi. Terlebih lagi, Yu Bao'er yang terkenal paling cantik di antara gadis-gadis yang lain, termasuk salah satu taruna yang keluar dari kamar asrama itu.

Namun bagaimanapun juga, melihat Huo Yingcheng yang terlihat sangat dingin dan menyeramkan, membuat para gadis itu hanya berani diam-diam melihat semua itu dari kamar masing-masing saja.

Di pelatihan militer, terkadang dapat diadakan pelatihan dadakan atau pun inspeksi dadakan. Jadi, walaupun di dalam asrama, para taruna perempuan tetap dilarang untuk melakukan hal-hal yang bertentangan dengan peraturan yang ada, maupun mengenakan pakaian yang tidak sepantasnya.

Hal ini untuk menghindari adanya situasi yang tidak diinginkan, apabila tiba-tiba dilakukan inspeksi dadakan dan instruktur pria yang masuk ke asrama untuk melakukan inspeksi tersebut. Namun, tetap saja diperlukan perintah dari atasan untuk melakukan inspeksi dadakan. Tentu saja hal ini tidak berlaku untuk Huo Yingcheng yang berpangkat cukup tinggi.

Oleh karena itu, ketika mendengar adanya ribut-ribut di lantai atas, Huo Yingcheng yang kebetulan sedang lewat di situ, ia segera naik ke lantai atas untuk melihat apa yang sebenarnya sedang terjadi. Lalu sesampainya di atas, ia malah menangkap basah 2 orang taruna baru yang sedang berkelahi.

Sesampainya di lantai bawah, terlihat dari lantai atas ada banyak gadis-gadis yang mengintip untuk melihat apa yang akan terjadi pada Yu Bao'er dan yang lainnya. Chen Haoyang yang tadinya sedang bersantai dan bersenda gurau dengan teman-teman tarunanya yang lain. Tiba-tiba diberitahukan bahwa ada salah satu anak didiknya datang mencarinya. 

Setelah bertemu dengan Gu Qingjiu, Chen Haoyang diberitahukan bahwa ada 2 taruna baru yang berkelahi dan ditangkap basah oleh Huo Yingcheng. Apabila anak didiknya membuat keributan, tentu saja akan berdampak juga pada instruktur yang bertanggung jawab. Begitulah yang terjadi di pelatihan militer.

Gu Qingjiu yang melaporkan hal itu pada Chen Haoyang, sama sekali tidak menambah-nambahi maupun mengurang-ngurangi cerita yang ada. Sehingga Chen Haoyang kurang lebih dapat mengetahui apa yang sebenarnya telah terjadi.

Sesampainya Gu Qingjiu dan Chen Haoyang di lantai bawah asrama perempuan, dilihatnya dari jauh Feng Meiyun dan Yu Bao'er yang keduanya sedang berdiri di bawah pohon besar yang ada di sana. Di sebelahnya, terlihat Jiang Yu yang juga berdiri di samping mereka. Sedangkan Huo Yingcheng, ia terlihat berdiri di sisi satunya. Lalu, di sekeliling mereka terlihat beberapa orang sedang berkerumun untuk melihat ke arah mereka.

Begitu Chen Haoyang tiba di sana, dengan cepat ia memberi hormat pada Huo Yingcheng, "Hormat, Komandan!" katanya dengan tegas. Terhadap komandan yang terkenal dekat dengan komandan He ini, Chen Haoyang kurang lebih tahu sedikit banyak tentang komandan Huo. Namun tentu saja, jika seseorang tahu ia tidak berarti memahami.

Chen Haoyang sama sekali tidak tahu bagaimana sifat dari komandan Huo yang kini ada dihadapannya. Terlebih lagi, ia tidak mengetahui bagaimana cara Huo Yingcheng menghadapi taruna baru yang sudah berani berbuat onar. Dan lagi, sebenarnya selama ia bertugas bertanggung jawab akan taruna baru, ia belum pernah menghadapi situasi seperti ini. Sehingga, kini ia cukup khawatir dengan apa yang akan terjadi nantinya.

Huo Yingcheng sekilas menatap ke arah Gu Qingjiu, lalu ia mengalihkan pandangannya dan ganti menatap ke arah Chen Haoyang, "Tiga orang taruna baru ini adalah tanggung jawabmu?" tanyanya pada Chen Haoyang.

Chen Haoyang melirik sekilas ke arah Feng Meiyun dan Yu Bao'er, "Benar, komandan!" jawabnya. 

"Taruna baru membuat keributan begini, bagaimana mengurusnya?" tanya Huo Yingcheng lagi pada Chen Haoyang.

"Mengikuti peraturan militer yang ada. Akan dihukum sesuai dengan tingkat kesalahan yang diperbuat. Apabila benar-benar keterlaluan, akan dikeluarkan dari pelatihan militer. Kalau masih kesalahan ringan, akan diberi peringatan pertama dan dihukum untuk membersihkan toilet selama 1 bulan penuh. Juga akan dicatat namanya di buku pelanggaran yang akan dibacakan di setiap pertemuan militer besar." jelas Chen Haoyang dengan panjang lebar. Sebenarnya semua hukuman ini masih termasuk cukup ringan dibanding zaman dahulu.

Diberi peringatan pertama sebenarnya bukan apa-apa. Namun, membayangkan harus membersihkan toilet selama sebulan, membuat Yu Bao'er tiba-tiba merasa pusing dan lemas. Belum melakukannya saja seolah telah dapat mencium betapa menjijikkannya bau toilet yang ada di tempat itu, Rasanya lebih baik mati saja! Batinnya kemudian.

Seketika muncul rasa bersalah di dalam hati Yu Bao'er, ia ingat ketika Gu Qingjiu menahannya waktu itu, seharusnya ia mendengarkan teman baiknya itu. Dan lagi, ia sangat ini khawatir apabila Gu Qingjiu akan terkena dampaknya. Ia perlahan mengangkat kepalanya dan melihat Gu Qingjiu yang bukannya berdiri di samping Jiang Yu, melainkan sedang berdiri di belakang instruktur Chen Haoyang. Tampaknya komandan Huo Yingcheng dan instruktur Chen Haoyang tidak menyadari bahwa Gu Qingjiu adalah teman sekamar mereka juga.

Jiang Yu yang melihat Gu Qingjiu yang berdiri di belakang Chen Haoyang, merasa kesal dan tidak adil, Mengapa Gu Qingjiu bisa berdiri disana dan tidak ikut berdiri bersama diriku dan yang lainnya di sini? Batinnya...