Seluruh perputaran waktu ada kalanya menuai beberapa masalah, beberapa menimbun perkara. Dan pada akhirnya, semua itu tak bisa dihindari. Freislor yang memilih untuk masuk ke dalam lubang hitam bertemu dengan beberapa penjaga lorong waktu. Semua orang yang berada di sana telah diikat, dan beberapa sudah ada yang dibuang ke dalam penjara.
"Siapa kau?" tanya salah satu deretan Demonlik. Freislor bisa menyaksikan dengan jelas sosok Demonlik yang dipenuhi dengan beberapa luka jahitan di wajahnya. Demonlik memiliki simbol akar pohon di kepalanya. Menandakan bahwa dirinya hanya akan selalu berada di bawah tanah.
"Maaf.. bisakah aku mendapatkan jalan untuk ke masa depan?" Freislor berusaha setenang mungkin ketika mengatakannya. Ia tak ingin ada perdebatan di sana.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com