"Charlotte? Untuk apa dia meneleponku?" Kata Jennifer. Di dalam hati Jennifer sebenarnya sedikit ragu untuk mengangkat telepon itu. Ia takut, kalau sahabat itu akan bertanya soal berita negatif yang mungkin telah tersebar di luar sana. Soal. Jennifer memukul seorang pelayan hingga terluka.
Jennifer mengambil nafas dalam-dalam sebelum menerima telepon itu, agar suaranya tidak terdengar gugup. Ia harus tetap tenang. "Halo, Charlotte. Bagaimana kabarmu?" Tanya Jennifer yang baru saja menerima telepon dari sahabatnya itu.
"Kabarku baik-baik saja. Bagaimana keadaanmu dan Alice? Kemarin Alice berkunjung ke rumah. Aku akan sangat senang karena memiliki teman mengobrol." Kata Charlotte yang mulai berbasa-basi terlebih dahulu. Akan terasa sangat tidak sopan, kalau ia tiba-tiba berkata ingin mengajak Jennifer dan keluarganya makan malam. Namun tempat yang digunakan makan malam bukan kediaman Arion lagi, tetapi memintanya dilakukan di rumah Jennifer.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com