webnovel

Permainan Baru Telah Rilis

"Ding Dong! Ding Dong!"

Kim Dong-Jun terbangun dari tempat tidur dengan bunyi alarm yang menyakitkan telinganya. Dia merasakan sakit di bagian kepalanya. Selain itu, Kim Dong Jung juga berkeringat dingin sesaat setelah bangun tidur.

'Bunyi apa ini ? Sangat berisik di pagi hari.'

Kim Dong-Jun bergumam sembari mengusap keringat di tubuhnya.

Kim Dong-Jun beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan membuka tirai kamarnya. Dia berusaha untuk memperoleh cahaya matahari pagi. Kim Dong Jung bergegas untuk merapikan kamarnya, karena waktu telah menunjukkan pukul 07.35.

Setelah merapikan kamarnya, Kim Dong-Jun bergegas mengenakan pakaiannya dan mengambil sepotong apel yang ada di atas meja. Dia bergegas untuk mengendarai salah satu sepeda miliknya menuju Universitas Nasional Seoul. Kim Dong-Jun tidak ingin terlambat di hari ujian masuk universitas yang sangat dia impikan.

Setibanya di gerbang kampus, Kim Dong-Jung memarkirkan sepedanya dan langsung bergegas menuju ruang ujian. Kim Dong-Jun berlari menuju ruang ujian untuk tempat duduk sesuai nomor yang dia miliki.

tiba - tiba sebuah tangan menepuk pundaknya,

"Selamat pagi Dong-Jung, kamu hampir terlambat untuk ujian masuk universitas. Apakah kasur di rumahmu begitu nyaman hingga membuatmu sulit beranjak" Kim Jin-Su menghampiri Kim Dong-Jung untuk meledeknya.

Kim Jin-su merupakan sahabat dari Kim Dong-Jung sejak mereka kecil. Meskipun memiliki kesamaan dalam nama keluarga, sebenarnya mereka tidak benar-benar satu garis keturunan.

"Kawanku yang baik, tenang saja aku baik-baik saja. Untung saja alarm dirumahku masih berfungsi itu sangat membantuku. Sepertinya kamu memang harus tinggal bersamaku, untuk membantu sahabatmu ini supaya lebih teratur," ucap Kim Dong-Jung kepada Kim Jin-Su yang berada di sampingnya saat ini.

Meskipun Kim Jin-Su mengolok-olok Kim Dong-Jung, namun dia sangat mengkhawatirkan sahabatnya itu. Kim Jin-Su mengetahui bahwa sahabatnya itu memiliki masalah dalam hal kedisiplinan beberapa waktu terakhir.

Kim Jin-Su adalah siswa cerdas di sekolah, selain itu, dia juga merupakan ketua osis, serta ketua kelas. Prestasi akademik Kim Jin-Sun tidak kalah hebatnya, dia selalu berada di antara yang terbaik. Hampir tidak ada celah, dirinya dapat dikatakan sebagai cerminan dari siswa sempurna.

Sementara itu, Kim Dong-Jung adalah siswa rata-rata pada umumnya yang tidak terlalu baik dalam belajar dan sedikit lebih baik dalam hal fisik dan stamina. Satu-satunya yang membuat Kim Dong-Jung unggul adalah karena dirinya memiliki kekayaan peninggalan ayahnya.

Sebelum ujian masuk Universitas Nasional Seoul dimulai, Kim Dong-Jung dan Kim Jin-Su mulai menandatangani surat - surat pernyataan.

Selain itu, penjaga ruangan memberikan selembar kertas berisikan peraturan selama ujian masuk. Salah satu peraturan yang ada disana adalah pemisahan antara peserta dengan nomor ujian ganjil dan genap.

Hal tersebut menyebabkan Kim Dong-Jung tidak berada dalam satu ruangan bersama dengan Kim Jing-Su. Mereka kemudian memasuki ruang ujian mereka masing-masing.

Selama empat puluh lima menit Kim Dong-Jung mengerjakan sebagian besar pertanyaan dalam ujian masuk universitas tersebut. Meskipun dirinya dapat dikatakan tidak terlalu pintar, namun dia tidak mengalami kesulitan dalam mengisi beberapa pertanyaan yang disajikan.

Sementara itu, ujian selanjutnya merupakan ujian olahraga. Ujian akan dilaksanakan pada stadion yang dimiliki oleh Universitas Nasional Seoul. Ujian bersama merupakan Melompati Balok Kayu. Kim Dong-Jung merasa bahwa hal tersebut, bukan merupakan sesuatu yang sulit.

Kim Dong-Jung kemudian memutuskan untuk maju pertama dalam ujian lompat balok tersebut. Pada ujian tersebut, peserta diminta untuk melompati 20 balok kayu yang sudah disusun. Setelah berdiri di titik awal, Kim Dong-Jung menarik napas dalam - dalam dan mulai berlari untuk melompati balok tersebut.

Namun, ternyata persiapan yang dilakukan oleh Kim Dong-Jung kurang sempurna. Dia tidak melompat dengan jarak yang semestinya. Hal tersebut, menyebabkan semuanya tidak berakhir baik bagi dirinya.

Hal tersebut karena, persiapan lompatan yang kurang, dia tidak memiliki lompatan yang cukup bagus untuk melewati balok ke dua puluh. Alhasil, Kim Dong-Jung menabrak balok terakhir yang berada dalam susunan tersebut.

Sementara itu, Kim Jin-Su sedang melakukan tes lainnya yaitu renang. Stadion yang dimiliki oleh Universitas Nasional Seoul, memiliki arena untuk kolam renang yang sangat luas.

Ujian renang untuk ujian masuk universitas kali ini, merupakan renang 400 meter. Kim Jin-Su kemudian maju sebagai peserta pertama untuk melakukan ujian pertama kali.

Awalnya, semua berjalan lancar bagi Kim Jin-Su, namun kemudian dia mengalami kram pada salah satu kakinya. Hal tersebut menyebabkan, dirinya terhenti di tengah lintasan. Kim Dong-Jung yang melihat hal tersebut, langsung melompat turun dan berusaha menarik Kim Jin-Su ke pinggiran kolam renang.

Setelah berhasil menyelamatkan Kim Jin-Su, mereka memutuskan untuk pulang bersama-sama ke rumah Kim Dong-Jung. Mereka berencana untuk bersenang-senang pada malam itu dengan bermain game, dirumah Kim Dong-Jung.

Sesampainya dirumah, Kim Dong-Jung mengajak Kim Jin-Su untuk menuju ruang makan. Mereka menyiapkan dua mangkuk sereal untuk mereka makan saat itu.

"Apakah kamu mengetahui Infinite World ?" Kim Jin-Su yang teringat tentang sebuah game yang baru rilis menanyakan hal tersebut kepada Kim Dong-Jung.

Kim Dong-Jung sejenak berpikir, karena dia merasa pernah mendengar nama game tersebut sebelumnya.

"Infinite World ? sepertinya saya mendengarnya apakah itu terkenal ?" Kim Dong-Jung tidak dapat mengingat dengan jelas nama tersebut, dan memutuskan untuk bertanya kembali.

"Ayolah kawan, kamu belum membaca berita kemarin. Infinite World adalah game Virtual Reality dengan tema RPG yang baru saja dirilis oleh Perusahaan Namjoong." Ucap Kim Jin-Su yang tidak menyangka bahwa sahabatnya tidak mengetahui apapun tentang Infinite World.

"Bisakah kamu menjelaskan padaku sedikit tentang game itu," Kim Dong-Jung meminta kepada Kim Jin-Su untuk memberinya penjelasan tentang game Infinite World.

"Infinite World adalah game yang disebut-sebut oleh Namjoong Group sebagai perintis era baru dalam dunia game. Mereka menerapkan sistem Virtual Reality atau dapat dikatakan full dive untuk memainkannya." Kim Jin-Su menjelaskan tentang game Infinite World kepada Kim Dong-Jung.

"Di dalam Infinite World kita dapat memilih berbagai jobs seperti Archer, Magician, Priest, Warior, atau Summoner. "

Kim Jin-Su menjelaskan semua tentang permainan serta, roadmap dari game Infinite World kepada Kim Dong-Jung. Penjelasan tersebut, cukup membuat Kim Dong-Jung menjadi tertarik untuk mencobanya. Mereka pun memutuskan untuk membeli perangkat Virtual Reality dari Infinite World, supaya dapat memainkannya

******

Keesokan harinya,

Kim Dong-Jung dan Kim Jin-Su, berencana untuk pergi menuju daerah Myeong-Dong yang berada di Distrik Jung. Mereka menuju ke salah satu pusat perbelanjaan di Myeongdong yang merupakan salah tempat yang menjual perangkat Virtual Reality dari game Infinite World.

Kim Dong-Jung dan Kim Jin-Su menaiki kereta supaya dalat segera tiba di Myeongdong.

"Apakah kamu tahu apa artinya ini?" Ujar Kim Jin-Su dengan menunjukkan foto perempuan di majalah korea yang dibawa Kim Dong-Jung.

"Apa ?" Ucap Kim Dong-Jung kebingungan karena hanya melihat sebuah foto biasa.

"Itu artinya aku bisa menyentuhnya, tanpa harus meminta ijin," Kim Jin-Su menunjukkan dirinya sedang menyentuh foto model yang berada dalam majalah tersebut.

Mendengar hal tersebut, Kim Dong-Jung memukul sahabatnya itu cukup keras.

"Kamu sangat membosankan. Candaanmu bukan untuk dilontarkan di tempat umum, Bodoh!" Kim Dong-Jung mengumpat kesal dengan kelakukan sahabatnya itu.

Kim Dong-Jung sudah mengenal sahabatnya itu dengan baik, dapat dikatakan bahwa Kim Jin-Su terkadang memiliki selera humor yang cukup aneh.

Singkat cerita, mereka telah sampai di salah satu toko yang menjual perangkat Infinite World. Ketika mereka tiba disana, terdapat antrian yang cukup panjang dikarenakan game Infinite World merupakan game baru yang sangat populer.

Kim Jin-Su mengusulkan untuk mendesak antrian, karena dia memiliki kenalan salah satu Staff yang bekerja disana. Namun, Kim Dong-Jung menolak cara yang diusulkan oleh sahabatnya itu.

Hal tersebut karena, meskipun mereka berdua terkenal sebagai siswa yang cukup nakal di sekolah. Namun, Kim Dong-Jung masih menghormati tata krama yang ada di masyarakat Korea.

Akhirnya mereka memutuskan untuk mengantri dengan tertib bersama dengan yang lainnya. Tetapi hingga tengah hari, tidak ada pengurangan status antrian yang cukup signifikan disana.

Kim Dong-Jung yang merasa lapar, mengajak Kim Jin-Su untuk membeli makanan di sekitar sana. Namun, Kim Jin-Su meminta untuk diantarkan terlebih dahulu memotong rambutnya. Dia merasa cukup kedatangan potongan rambutnya yang sudah mulai panjang, dan ingin segera mencukurnya.

Kim Dong-Jung yang tidak dapat berbuat apa-apa, hanya menyetujui permintaan dari Kim Jin-Su. Mereka kemudian pergi menuju Barbershop untuk memangkas rambut.

Kim Dong-Jung menunggu selama kurang lebih setengah jam, di dalam tempat pangkas rambut itu.

"Bagaimana dengan ini, apakah saya yang paling tampan di universitas nanti ?" Ucap Kim Jin-Su sambil memamerkan gaya rambut barunya kepada sahabatnya itu.

"Cukup tampan, jika saja aku seorang wanita, pasti akan meminta mu menikahiku" Kim Dong-Jung mengatakan hal tersebut sembari menahan tawanya dengan tingkah laku sahabatnya itu.

"Jika semuanya telah selesai, bisakah kita mulai mencari makanan ? menunggumu memotong rambut membuatku tambah lapar." Ucap Kim Dong-Jung kepada Kim Jin-Su.

Mereka kemudian, menuju salah satu restoran cepat saji yang ada disana. Mereka kemudian memutuskan untuk membeli beberapa makanan sejenak, sebelum kembali mengantri dalam barisan pembelian virtual reality game Infinite World.

Setelah menghabiskan makanan yang telah mereka pesan, Kim Dong-Jung segera mengajak Kim Jin-Su untuk kembali dalam antrian membeli game di toko penjualan. Mereka kemudian berjalan meuju toko tempat penjualan virtual reality Infinite World berada.

Sesampainya di toko tersebut, ternyata hanya tersisa beberapa antrian untuk masuk ke dalam toko. Kim Dong-Jung dan Kim Jin-Su kemudian mengantri sebentar, sebelum akhirnya memperoleh giliran untuk membeli perlengkapan virtual reality Infinte World.

Setelah memasuki toko tersebut, kami langsung menuju penjaga toko dan menanyakan perlengkapan untuk permainan Infinite World.

"permisi, dimana kami dapat menemukan perlengkapan untuk permainan terbaru Infinite world ?" Kim Jin-Su menanyakan kepada penjaga toko tersebut.

"Perlengkapan itu terletak di ujung, dekat dengan kaca. Kamu cukup memesannya disini dan kami akan mengirimnya ke tempat anda langsung," ucap penjaga toko tersebut.

"mengapa demikian ?" Kim Dong-Jung bertanya kepada pegawai toko.

"perlengkapan Infinite World bukan hanya terdiri dari kacamata virtual reality ataupun CD game saja. Mereka merupakan satu set perlengkapan yang terdiri dari kapsul untuk bermain game, serta perlengkapan pendukung lainnya.

Oleh karena itu, kalian bisa membayar untuk membelinya, dan menyerahkan alamat kalian. Setelah itu, akmi akan memprosesnya untuk dikirimkan ke alamat anda," Penjaga toko menjelaskan kepada Kim Dong-jung.

Kim Don-Jung yang mendengar hal tersebut, kemudian memesan 2 perlengkapan lengkap untuk memainkan Infinite World. Kim Dong-Jung kemudian membayar sebesar 500.000 won atau setara dengan $384 USD. Mereka kemudian memberikan alamat rumah Kim Dong-Jung untuk mengantarkan perlengkapan tersebut.

Setelah melakukan pembayaran, mereka berdua kembali ke rumah Kim Dong-Jung untuk menunggu pengiriman dari perlengkapan Infinite World. Setelah menunggu selama lima belas menit di rumah, perlengkapan tersebut akhirnya tiba di rumah Kim Dong-Jung.

Para teknisi yang di kirimkan oleh penyedia layanan, kemudian memasang semua perlatan di kamar dari Kim Dong-Jung dan Kim Jin-Su. Mereka kemudian mengumpukan Kim Dong-Jung dan kim Jin-Su di ruang tamu untuk menjelaskan penggunaan dari perlengkapan tersebut.

Mereka kemudian menjelaskan bahwa perlengakapan tersebut, perlu mengalami pengecekan setiap satu bulan sekali. Hal tersbeut untuk memastikan kelancaran dalam permainan, serta keamanan perlengkapan. Selain itu, para teknisi juga menjelaskan penggunaan dan keamanan dari perlengkapan tersebut.

Setelah menjelaskan semuanya, mereka meninggalkan Kim Dong-Jung dan kim Jin-Su untuk menggunakan perlengkapan mereka.

Sebelumnya, Kim Dong-Jung meminta kepada sahabatnya itu untuk pindha ke rumahnya mulai hari itu. hal tersebut karena, selain untuk menemaninya tinggal di rumahnya, juga supaya mereka dapat memainkan game tersebut dengan lebih leluasa.

Setelah semuanya terpasang dengan benar, Kim Dong-Jung dan Kim Jin-Su menuju kamar mereka dan memulai untuk memasang perlengkapan virtual reality mereka.

"Hei Dong-Jung, apakah kamu memiliki gambaran pekerjaan yang akan kamu ambil di dalam Infinite World nanti ?" Kim Jin-Su menanyakan kepada sahabatnya itu tentang pekerjaan atau class apa yang akan pilih ketika bermain game.

"Aku belum memikirkannya secara pasti akan mengambil Jobs sebagai apa. Apakah kamu sudah menentukannya ?" Kim Dong-Jung berbalik bertanya kepada Kim Jin-Su tentang Jobs yang akan dia ambil.

"Yeah, aku akan memilih sebagai Warior. Aku rasa itu cocok untukku karena dapat melakukan pertarungan jarak dekat," Ucap Kim Jin-Su menjawab pertanyaan sahabatnya itu.

Kim Dong-Jung mendengar bahwa, sahabatnya ingin menjadi seorang warior, masih belum dapat menentukan Jobs yang mungkin akan dia pilih dalam permainan Infinite World nantinya.

Kim Dong-Jung pada dasarnya tidak terlalu sering memainkan game dengan tema RPG seperti itu. Oleh karena itu, dia belum memiliki gambaran tertentu mengenai game Infinite World.

Setelah mengobrol cukup lama, mereka telah mengenakan perlengkapan virtual reality dengan lengkap. Sesuai dengan instruksi dari petugas teknisi sebelumnya, setelah mereka memastikan semua perlengkapan terpasang dengan benar, hal selanjutnya yang perlu mereka lakukan hanyalah berbaring di dalam kapsul game.

Kapsul tersebut akan membantu para pemain untuk dapat terhubung dengan server dari infinite World. Kim Dong Jung segera berbaring di dalam kapsul game tersebut agar dapat terhubung dengan Infinite World.

[Infinite World sedang berproses]

Tampilan layar khas game VRMMORPG muncul di depan Kim Dong Jung, server Infinite World sedang melakukan pemindaian terhadap pengguna baru yang memasuki game tersebut.

Pemindaian tersebut untuk mengumpulkan data dari para pengguna yang kemudian akan di transmisikan ke dalam server untuk menciptakan karakter yang di inginkan oleh para pemain.

Permainan Infinite World menjadi sangat populer semenjak di umumkan, meskipun belum melakukan rilis server secara resminya. Hal tersebut karena, tersebar informasi bahwa setiap artifak yang terdapat di dalam Infinite World dapat dijual dan di tukar menggunakan uang di dunia nyata.

Salah satu alasan tersebut, yang melatarbelakangi beberapa remaja tertarik untuk memainkan Infinite World untuk bersenang-senang sekaligus mengumpulkan beberapa artifak untuk dijual.

Infinite World memiliki konversi 1 banding 1 dengan mata uang di dunia nyata. Pada Infinite World mata uang yang digunakan berupa koin gold, perak, perunggu, dan tembaga. Satu keping koin emas dalam Infinite World senilai satu dollar amerika atau 1305 won di dunia nyata.

Perhitungan mundur pembukaan awal server akan segera dimulai. Para pemai termasuk Kim Dong Jung, dan Kim Jin Su menantikan saat-saat seperti itu.

"Sepuluh!"

"Sembilan!"

"Delapan!"

"..."

"Tiga!"

"Dua!"

"Satu!"

Layar berkedip, langsung memasuki antarmuka game, sistem memberikan perintah.

[Silahkan buat karakter anda!]

Kim Dong Jung kemudian di hadapkan pada tampilan layar untuk mempersiapkan karakter. Disana terdapat berbagai macam fitur yang dapat ditambahkan untuk membuat sebuah karakter. Kim Dong Jung yang tidak pernah memainkan game seperti itu, menjadi cukup bingung untuk mengatur karakter sesuai yang dia inginkan.

Namun, di salah satu sudut terdapat pilihan untuk menggunakan penampilan karakter. Kim Dong Jung kemudian memilih opsi tersebut.

Ketika Kim Dong Jun memilih opsi tersebut, sebuah karakter yang menyerupai dirinya berdiri di hadapannya. Dia kemudian memberikan tambahan berupa warna rambut yang dirubah menjadi perak untuk membedakan dengan karakternya di dunia nyata.

[Apakah anda yakin menggunakan karakter ini]

[Y/N]

Kim Dong Jung memilih untuk "yes", karena dirinya tidak ingin terlalu mengubah penampilannya.

[Silakan masukkan username Anda!]

[Kim Dong Jung]

[Maaf, nama asli tidak diperkenankan]

[Yesterday's rain]

[Maaf, nama ini sudah diambil!]

[ Taisei Marukawa]

[Maaf, nama ini sudah diambil!]

Kim Dong Jung diam sejenak untuk memikirkan sebuah nama yang dapat digunakan.

[Grimreaper]

[Nama diterima]

[Apakah anda yakin ingin menggunakannya]

[Ya, Gunakan]

"Akhirnya selesai," Kim Dong Jung menarik napas lega karena telah menyelesaikan pembuatan nama karakter.

Kim dong Jung kemudian, melihat avatar yang dia buat untuk game tersebut. Sosok seorang pria muda yang terlihat persis sama dengannya. Kim Dong Jung tidak merubah terlalu banyak kecuali rambutnya, dia berpikir dengan penampilan nya itu pasti akan mudah dikenali oleh kenalannya.

[Selamat, akun kamu telah dibuat, sekarang kamu memasuki permainan]

Mendengar perintah itu Kim Dong Jungangsung mengklik untuk masuk, dan begitu layar berputar, dia sudah muncul di sebuah pinggiran desa.

[Ding!]

[Kamu adalah pemain ke 134.657 yang memasuki permainan!]

Melihat jumlah tersebut, Kim Dong Jung merasa tidak heran. Hal tersebut menandakan hampir sebagian besar warga Korea Selatan memainkan game Infinite World.

Infinite World memiliki peta awalnyang sangat luas, dikarenakan game ini di distribusikan hampir di seluruh dunia. Peta permainan awal terbagi berdasarkan server negara.

Infinite World memiliki 5 Server yaitu Server Korea Selatan, Server Amerika, Server China, Server Eropa, dan Server Indonesia. Setiap server akan mencakup para pemain yang ada di negara sekitarnya.

Pada setiap server akan memiliki peta awal yang berbeda, namun mereka akan diarahkan menuju peta utama untuk menyatukan permainan. Server Korea Selatan memiliki 3 desa untuk para pemula berasal yaitu Desa Secreta, Desa Vatican, dan Desa Jejudo.

Kim Dong Jung masih membuka beberapa notifikasi, yang diberikan oleh sistem pada tampilan layar status miliknya.

[Ding! Selamat datang pemain]

[Kami memberikan sebuah lotre untuk setiap pemula, silahkan untuk mengambil nya]

Kim Dong Jung yang melihat hal tersebut, kemudian segera menuju menu lotre yang terdapat di sistem. Dia kemudian memutar lotre untuk melihat hadiah yang mungkin dia peroleh.

[Ding! Selamat Anda memperoleh "Pengganda pengalaman"]

Kim Dong Jung kemudian melihat rincian dari hadiah yang dia peroleh.

====================================

Keterampilan permanen : Pengganda Pengalaman

Penjelasan : Setiap kali pemain mengalahkan monster akan memperoleh poin pengalaman. Keterampilan akan melipatgandakan setiap poin pengalaman yang diperoleh pemain ketika berburu monster.

====================================

'Ini merupakan sebuah harta Karun, aku dapat leveling lebih cepat dengan keterampilan ini'

Kim Dong Jung sangat senang melihat keterampilan yang dia peroleh secara gratis. Kim Dong Jung kemudian membuka peta yang ada di dalam sistem, disana menunjukkan satu desa yang ada di hadapannya.

[Selamat datang di permainan, lokasi Anda adalah Desa Secreta]

Sesaat setelah itu, terdapat notifikasi lainnya dari sistem kepada Kim Dong Jung.

====================================

Quest Pemula

Temukan Kepala Desa Secreta

Penjelasan: Temukan Kepala Desa Secreta, dan mintalah quest lanjutan untuk pemain pemula.

Tingkat Kesulitan : F

Hadiah : Perlengkapan Pemula

====================================

Melihat quest tersebut, Kim Dong Jung segera berjalan menuju Desa Secreta. Pada saat yang sama ketika Kim Dong Jung sedang menuju desa, para pemain berjalan keluar dari desa dengan beramai - ramai. Dia berpikir bahwa, para pemain tersebut telah menerima quest lanjutan dari kepala desa dan segera mengerjakannya.

Ketika berjalan menuju Desa Secreta Kim Dong Jung melihat status yang dia miliki. Dia kemudian membuka layar status untuk melihat statistik yang dia miliki.

====================================

Nama Pengguna: Grimreaper (Kim Dong Jung)

Experience: 0/250

Jobs: None

Title: None

Level: 1

HP: 100

MP: 50

Strength: 15

Defense: 10

Agility : 7

Fame: 0

Luck: 0

Keterampilan:

Pengganda pengalaman

====================================

Atribut yang dimiliki Kim Dong Jung saat ini menunjukkan atribut seorang pemula. Kim Dong Jung tidak terlalu memusingkan hal tersebut, dan langsung mencari Kepala Desa Secreta untuk mencari quest lanjutan miliknya.

Sesaat kemudian, Kim Dong Jung menemukan seorang lelaki tua di sudut desa yang dikerumuni para pemain baru. Dia kemudian mendekati ke arah lelaki tersebut, setelah pemain lainnya pergi.

"Halo, petualang, saya adalah kepala desa Secreta. Meskipun desa ini terlihat kecil, namun nikmatilah berada disini." Ujar lelaki itu pada Kim Dong Jung.

"Adakah yang bisa saya bantu tuan?" Kim Dong Jung bertanya pada kepala desa tersebut.

"Haha, petualang, Anda terlalu cemas. Anda tidak perlu tergesa-gesa untuk melakukan quest pertama. saya disini akan terlebih dahulu memperkenalkan lingkungan."

"Baiklah." Kim Dong Jung menjawab singkat.

"Ada hutan yang cukup luas berada di luar desa kami, tempat itu merupakan tempat terbaik bagi petualang pemula anda untuk menaikkan level. Namun, pastikan untuk tidak memasuki hutan terlalu jauh, jika level anda belum mencukupi." Kepala Desa tersebut, menjelaskan kepada Kim Dong Jung tentang wilayah tersebut.

"Tuan, Apakah terdapat hal lainnya yang perlu saya perhatikan? Misalnya, bagaimana saya sampai ke kota utama, dan bagaimana saya bisa segera menjadi kuat?" Tanya Kim Dong Jung kepada kepala desa.

"Ketika anda mencapai level 10 untuk menyelesaikan dan menyelesaikan pelatihan terakhir, anda dapat menggunakan array teleportasi untuk mengirim anda ke kota utama.

Disana anda dapat menuju kuil dan memilih jobs pertama anda dan pergi ke dunia luar untuk bertualang. Namun, petualang yang berawal dari desa ini sangat sedikit yang menjadi kuat dan mampu bertahan. Saya hanya berharap keberuntungan yang anda miliki akan lebih baik kali ini.

Anda dapat berkeliling terlebih dahulu disini untuk beradaptasi dengan lingkungan disini. Selain itu, di dunia ini, peran uang adalah sangat tinggi, anda membutuhkan uang untuk segala aktifitas yang ada. Jadi, saya sarankan untuk mencari uang terlebih dulu sebelum berpetualang." Kepala desa menjelaskan lebih lanjut kepada Kim Dong Jung.

"Menghasilkan uang? Bagaimana saya harus memperolehnya ?" Kim Dong Jung tidak mengetahui cara di dalam game untuk memperoleh uang, terutama pekerjaan yang dapat dia lakukan.

Mendengar hal tersebut kepa desa tertawa dengan keras, karena melihat bahwa Kim Dong Jung seperti benar - benar pemula dalam dunia game.

"Anda dapat berburu monster dan membunuh monster yang ada di sekitar Desa Secreta. Kemudian anda dapat menjual bagian Tubu dari monster tersebut, dan item yang diperoleh dari monster.

Berburu dan menjual hasil buruan merupakan hal yang paling menguntungkan untuk menghasilkan uang bagi anda. Selain itu, semakin tinggi level monster yang anda hadapi, maka anda akan memperoleh hadiah yang lebih besar." Kepala Desa menjelaskan kepada Kim Dong Jung tentang perburuan.

"Singkatnya, pada awalnya, apa yang harus kamu lakukan adalah bekerja keras untuk menghasilkan uang dan membuat dirimu lebih kuat. Hal tersebut karena, dunia luar akan menjadi sangat menakutkan.

Kamu akan menghadapi tantangan dan bahaya dari berbagai jenis monster. Hal yang terpenting bahwa, ketika pemain dari daerah lain telah mencapai level 10 sementara anda masih tertahan, itu akan menjadi sebuah halangan besar.

Dunia ini tidak mengenal rasa belas kasihan, yang terkuatlah yang akan memimpin segalanya." Kepala Desa menjelaskan lebih lanjut tentang game Infinite World.

"Sebelum level 30, tidak akan terdapat banyak perbedaan. Namun, setelah itu akan terjadi kesenjangan yang sangat mencolok dari beberapa atribut yang dimiliki antar pemain"

"Sekarang saya akan mengatakan kepada anda untuk mencapai tujuan anda. Jika anda ingat yang saya katakan, berbelanja lah terlebih dahulu di desa, miliki hubungan yang baik dengan setiap warga. Kemudian, buatlah kelompok lebih awal untuk membantu mu dalam hal berburu.

Dengan demikian, anda dapat mengumpulkan anggota untuk mengumpulkan mitra yang kuat, dan anda juga dapat meletakkan dasar untuk tim yang solid di masa depan.

Ingatlah, untuk jangan terlalu memaksakan diri sendiri melampaui batasan kemampuan yang kamu miliki. Beberapa pemain dengan tingkah sombongnya, melakukan leveling berlebihan yang menyebabkan kematian pada dirinya sendiri.

Kamu harus menggunakan otakmu untuk meningkatkan level dengan lebih efektif dan aman," Kepala desa Secreta mengakhiri penjelasan yang dia berikan kepada Kim Dong Jung.

"Saya akan melakukannya. Meskipun saya belum terbiasa dengan tempat ini, namun saya pasti akan menciptakan keajaiban untuk Anda dan desa ini." Ucap Kim Dong Jung pada kepala desa secreta.

"Hahaha, saya sangat optimis tentang anda. Saya akan memberi anda tugas pertama sekarang, saya harap anda dapat menyelesaikannya dengan indah." Ujar Kepala Desa

"Tentu!"

"Ada tikus-tikus yang merusak tanaman di luar desa. Monster tersebut telah menghancurkan kerja keras para penduduk desa dalam menghasilkan sebuah tanaman berkualitas. Anda membantu menghancurkan mereka. Saya pikir ini adalah hal yang sangat sederhana untuk Anda."