Permintaan Papa
Devan menautkan kedua alis saat melihat wajah sang istri yang tampak berbeda pagi ini. Ya. Devan tahu jika sang istri masih merasa takut dan khawatir dengan keberadaan Ayah kandung dan ibu tiri yang kini berada di ibu kota untuk mencari dirinya. Devan bahkan mengetahui jika sang istri tidak dapat tidur nyenyak malam tadi. Devan merasa sangat khawatir dengan keadaan sang istri dan calon buah hatinya saat ini.
"Sayang.. Kamu masih libur semester kan kuliahnya?" tanya Devan setelah mereka selesai menikmati hidangan sarapan pagi hari ini.
Hah???
Kania tercengang saat mendengar suara bariton yang tidak asing milik sang suami mengalun dengan merdu di indera pendengarannya saat ini. sontak Kania menoleh ke arah sumber suara di mana sang suami kini tampak sedang menatap ke arah dirinya dengan tatapan lembut dan hangat yang mampu menenangkan hati Kania pagi ini.
Capítulo Bloqueado
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com