Melihat Anne makan dengan lahap membuat Alan langsung kenyang, padahal ia baru makan beberapa potong daging saja. Kedua matanya berbinar menatap Anne yang sedang makan.
"Pelan Anne, dagingnya masih banyak. Ini semua untukmu,"ucap Alan lembut, mengingatkan Anne untuk tak makan terburu-buru.
Sialan, aku tak akan selapar ini kalau kau tak membuatku kelelahan dari semalam!
Dalam hati Anne mengumpat Alan yang sudah membuatnya tersiksa dari tadi malam, mencapai pelepasan luar biasa berkali-kali membuat semua energinya habis dan sangat kelaparan. Meskipun sedang makan namun Anne tak mengalihkan pandanganny sedikitpun dari Alan yang terus menatapnya tanpa berkedip saat mereka mulai makan.
Alan menyeka bibirnya menggunakan sapu tangan kecil yang berada diatas nampan. "Apa kau bisa menjawab pertanyaanku tadi Anne?"
Anne mengangkat satu alisnya. "Pertanyaan apa?"
"Apakah kau sangat membenciku Anne?"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com