webnovel

hilangnya separuh jiwa

Pernahkah terbesit dihatimu kala kau meminta hatiku kau ingin menyakitiku? Ingatkah kau saat kita bertemu dan aku melihatmu dengan sosok yg penyabar dan penuh kasih sayang bahkan hati ini 1000% mempercayaimu dan yakin bahwa denganmu hati ini takan terluka semua aku korbankan hanya untuk bersama denganmu,dan kau? Apa kau ingin mengingkari kesetiaanku? Kelemahanku? Apa alasanmu?? Apa kini ku sudah tidak menarik bagimu? Apa aku terlalu membosankan buatmu? Jika fisik yg kau cari ayoo lihatlah 5thn lalu sebelum kau menyentuhku,aku bahkan lbh menarik dr wanita yg ada di fikiranmu saat ini,perubahanku karnamu karna rasa cinta padamu yg begitu dalam jika kau tak suka aku bahkan lbh tidak rela,dan kau ingin ingkari perubahanku disebabkan kamu?! Jika sikapku yg membosankan telmi dan kolot itupun terjadi karna rasa cinta dan kesetiaanku aku tidak bisa meng-upgrade fikiran karna minimnya pergaulan dan ketenangan setiap hari aku hanya bergelut dgn urusan rmh tangga dan anak2 yg terkadang sakit dan rewel,tapi aku sayang kamu mereka anak2 kita bukan?mereka tanggung jawab dan harapan kita.masihkah kau enggan membuka mata untuk menghargaiku? Sayang,seperti halnya kau memandang wanita lain cantik,org lainpun memandang wanita mu ini cantik banyak yg perhatian sekedar iseng,atau bahkan mengharapkan dgn serius meminta perpisahan atasku.tapi bagiku aku ingat betapa aku menyayangimu bahkan ketika aku berjuang mengandung anak2mu atau bahkan ketika aku merindukan bisikan mesra darimu..cintaku masih sama setelah kau lafalkan akad dan sampai saat ini

rubyrevanisa0 · Urbano
Classificações insuficientes
1 Chs

cintaku padamu tak bersyarat meski cintamu padaku telah berkarat

Tahun terus berganti hingga genaplah 6tahun usia pernikahan kita dengan dikaruniai dua orang anak,kurasa cintamu memudar hingga terkadang aku haus perhatian,dan dimulailah sayatan demi sayatan tergores didalam hati hingga rumah tangga yang sangat ku banggakan ini hancur....

Aku dan ketidaktahuanku

Namaku Almahyra aku adalah seorang gadis yang tumbuh berasama kakek hingga kakek meninggal orangtuaku baru membawaku pulang bersama mereka dan mulailah kisah ini saat aku hendak masuk SMA.

pagi itu"bu Alma besok daftar kemana ya,Alm. kakek mau alma masum Aliyah tapi alma ingin SMK"tanya alma meminta saran,namun ibu hanya memandang Alma dengan tatapan kuatir dan hari berlalu seperti biasa

keesokan harinya Alma bangun pagi dan sangat bersemangat sang ibu dengan pelan-pelan berbicara kepadanya"Alma sayang,sejak perusahaan tempat ayah kerja bangkrut ibu tak yakin bisa menyekolahkan kamu,kamu sudah besar nak bagaimana kalau kamu belajar mandiri untuk kamu sendiri kok".sontak pernyataan ibu membuat hati Alma sedih karna cita-cita kakek hanya ingin melihat Alma bersekolah setinggi mungkin."maksud ibu Alma harus kerja? alma malu dengan teman2 terlebih alma kan juara kelas apa ibu ga sayang? lagipula almarhum kake ingin alma sekolah,bahkan sampai masuk universitas"ujar alma."nak,kakek sudah tiada sekarang tidak ada lagi yang menjamin pendidikan kamu melihat kondisi ayah yang tak punya kerjaan tetap begitu kamu harusnya ngerti"ucap ibu menegaskan,hati Alma hancur mengingat dia anak yg cerdas dan sang kakek selalu bangga,tapi ibunya malah seperti tidak memedulikan itu,"kalau kamu kerja minimal kamu bisa punya penghasilan sendiri ga usa