webnovel

Hidden Desires

Warning!! 18+ Tahu Andin juga menyukainya, sikap Tommy berubah jahil. Ia sering mengerjai Andin dengan perhatian dan perlakuan lembut agar gadis itu mau mengungkapkan perasaannya. Tommy takut ditolak sehingga ia melakukan segala cara termasuk menciumnya agar Andin baper dan mau jujur. Tak tahan akan gejolak dalam dirinya yang semakin bergolak, Andin memutuskan untuk menyatakan cinta pada Tommy. Tapi di saat ia ingin mengungkapkan perasaan itu, Tommy malah meninggalkannya ke luar kota. Dengan setia Andin pun menunggu sampai Tommy kembali. Karena tahu Andin tidak membalas perasaannya, Tommy menyutujui perjodohan yang ternyata sudah lama direncanakan. Kedekatan yang terjalin cukup lama membuat Tommy mencintai Sherly dan melupakan Andin. Dan sebagai sahabat dekat, Tommy pun terpaksa memperkenalkan calon istrinya kepada Andin saat ia kembali dari luar kota. Akankah Andin bisa menerima kenyataan? Apakah Tommy akan mempertahankan Sherly kalau tahu Andin menyukainya?

Imenk_Joo_Tohh · Realista
Classificações insuficientes
259 Chs

Bab 174. Pencerahan Dari Rendra dan Jovita.

"Ayo, Tom!"

Suara Rendra menyadarkan Tommy dari pikirannya. Dan untuk menghormati sang tuan rumah, Tommy akhirnya masuk saat Jovita membukakan pintu rumahnya lebar-lebar.

Rendra mengajak Tommy duduk di sofa ruang tamu. "Silahkan duduk, Tom," katanya lalu menatap Jovita, "Sayang, maaf merepotkan. Tolong buatkan kopi untukku dan Tommy."

Lagi-lagi Tommy terkejut. Dan saat matanya menatap Jovita yang kini berlalu di balik tembok pembatas antara ruang tamu dan ruang nonton, Rendra langsung mengambil alih.

"Kau pasti bingung kan melihatnya?" Ia tertawa.

Saat itulah mata Tommy kembali menatap Rendra. "Kau sudah tidak bersama Andin?"

Rendra pun mulai bercerita, "Seandainya aku laki-laki yang paling mencintai Andin, aku pasti sudah mengusirmu dari sini."

Perkataan Rendra membuat Tommy merasa bersalah. "Maafkan aku. Aku tidak bermaksud menghancurkan hubungan kalian."

Pria itu terkekeh. "Kau tidak perlu minta maaf. Justru aku berterima kasih padamu."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com