webnovel
#ROMANCE

HE IS NOT MY DADY

ada kisah cinta tak biasa antara Aksara dan aletta ketika tradisi merenggut paksa kebahagian mereka, begitu pandangan norma terlihat mencoreng, ketahuilah sesungguhnya cinta itu tak pernah salah. hanya waktu yang salah menempatkan nya. ** "kamu ngak bisa nikah dengan letta nak, mau di teruh di mana muka keluarga kita?!" "tapi letta hamil ma, hamil anak aksa!" pria itu bersikeras dengan pilihan nya. "aletta tetap akan melahirkan dengan selamat, kami akan siap kan lelaki yang sanggup menikahi letta dalam kedaan hamil dan merahasiakan aib keluarga kita!" wanita yang di panggil mama itu masih memegang teguh pendirian nya. bahwa pernikahan antara aletta dan Aksara adalah salah. "aksa, papa beri kamu 2 pilihan. dan kamu harus memilih salah satu nya. yang pertama tetap di keluarga Dirgantara, kamu dan aletta akan tetap hidup bahagia. atau... kamu menikahi aletta tapi nama kamu akan di cabut dari ahli waris. kamu dan aletta akan menderita karena kemiskinan!" sang kepala keluarga terlihat memberikan sebuah pilihan yang sangat berat pada sang anak yang tengah berdiri dengan tubuh kaku. "kamu jangan gegabah ya, ingat kamu ngak pernah merasakan gimana hidup susah, pun dengan aletta apa kamu sanggup. jatuh miskin?" sang mama mengompori Aksara agar memilih pilihan yang pertama. Aksara berbalik menatap aletta nya dengan sendu wajah menyesal. "maaf kan pilihan aku yang egois aletta!" TIDAK... bersambung. ***

Desember_01 · Urbano
Classificações insuficientes
291 Chs
#ROMANCE

bab 40 El Cambio

Pukul 10:00

Hari ini di pusa perbelanjaan lippo plaza sangat ramai, tentu saja. Ini adalah cuti besar nasional yang jatuh pada tanggal 1 januari, yang di peringati sebagai tahun baru masehi. Sehingga bayak yang memilih menghabiskan waktu libur mereka bersama keluarga di tempat itu. Termasuk aksa dan Aletta.

Selain sarana pra sarana yang lengkap, di tambah jarak nya yang terbilang cukup dekat dengan perumahan tempat Aletta tinggal. Belakangan, Aletta dan Aksa memilih menonoton di plaza, karena terbilang cukup dekat sehingga Aletta tidak Akan tertidur di mobil saat pulang.

"Papi mau?" tanya Aletta menyodorkan sendok eskrim nya kepada Aksa yang duduk di sebelah Aletta.

Di sisi bersebrangan dengan Aksa, Ada Alisya dan Ardhan. Alisya memicingkan mata nya sebal, Ayah dan Anak di depan nya ini, selalu saja terlihat romantis. Lah diri nya? Dia bahkan membersihkan sisa eskrim yang menempel di sudut bibirnya sendiri.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com