webnovel

HARGA DIBALIK TIRAI

ATTENTION...!!! Mature activated . . Visual tokoh-tokohnya bisa kunjungi igku @da_pink . . . . Kisah ini tak hanya sekedar cerita cinta yang mengedepankan nafsu dan kepuasan semata, namun lebih dari pada itu. Ini tentang ambisi balas dendam, saling menghancurkan, juga obsesi ingin berkuasa dan merampas hak milik orang lain. Kehidupan Kinan dikorbankan, karena dendam masa lalu orang tua yang dulu pernah saling terhubung. . . inilah blurbnya. . . Kinanti Maya, menjalani hidup yang tak biasa. Berawal dari hilangnya kehormatan sewaktu SMA, hingga ia pun menjadi gadis binal dan murahan. Namun, nasib mujur selalu menyertainya. Tetap saja banyak mata yang memandang kagum. Selalu banyak kata-kata cinta yang mendarat untuknya. Kinan bahkan punya karir yang cemerlang di dunia perbankan, ia menjadi kesayangan petinggi perusahaan. Banyak pria yang berhasrat ingin menjadi kekasihnya, hanya nafsu bukan cinta. Sampai pada akhirnya, pemuda yang lebih muda itu pun datang. Memberikan cinta yang sebenar-benarnya cinta. Mereka bahkan dianggap pasangan serasi, karena memiliki gurat wajah yang mirip. Tetapi, justru terhalang restu orangtua dari sang pemuda, yang bernama Putra. Banyak hal yang terjadi pada Kinan setelah pertemuan dengan Putra. Dunianya terbalik. Kejadian demi kejadian yang menjatuhkan dirinya seolah mengucur deras menghantam pertahanannya begitu saja. Bahkan, ia pun mendapatkan serangan hebat pada hatinya, yang tak ingin menerima kebenaran. Mengenai jati diri sebenarnya. Apa yang akan terjadi pada Kinanti Maya setelah tirai kehidupannya terungkap?

da_pink · História
Classificações insuficientes
371 Chs

SUDAH LAMA TIDAK MERASAKAN

Hari ini Zero berbeda. Ia bahkan sangat perhatian pada Kinan. Seperti biasa, pria itu mengutus stafnya untuk memanggil Kinan yang sudah berada di lobi gedung, menunggu taksi yang sudah dipesan.

"Mbak Tri. Di tunggu sama Pak Zero di mobil."

Begitulah, setiap kali staf pribadi Zero datang memanggil.

Kinan tak perlu berpikir panjang, ia segera saja mengikuti ke basemant gedung. Perasaannya tak menentu, sudah tidak lagi bisa menguasai diri sendiri, seolah terhipnotis saja dengan pesona Zero, segala kebaikan, pun perhatian yang super sekali itu.

"Hai, kenapa nggak nelpon aja."

Kinan sudah masuk ke dalam mobil, dan mendapati Zero tengah tersenyum padanya.

"Kalau telepon, nanti staf saya jadi tidak ada kerjaan."

Zero terkekeh. Ia lalu mengode sang sopir untuk melaju.

"Tadi siang kamu kemana?" tanya Zero tiba-tiba.

Kinan tersentak, "Tadi siang?" ia kemudian berpikir, "Oh, cari makan. Junkfood di seberang kantor."

"Kamu masih sangat suka dengan ayam-ayaman ya."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com