webnovel

HARGA DIBALIK TIRAI

ATTENTION...!!! Mature activated . . Visual tokoh-tokohnya bisa kunjungi igku @da_pink . . . . Kisah ini tak hanya sekedar cerita cinta yang mengedepankan nafsu dan kepuasan semata, namun lebih dari pada itu. Ini tentang ambisi balas dendam, saling menghancurkan, juga obsesi ingin berkuasa dan merampas hak milik orang lain. Kehidupan Kinan dikorbankan, karena dendam masa lalu orang tua yang dulu pernah saling terhubung. . . inilah blurbnya. . . Kinanti Maya, menjalani hidup yang tak biasa. Berawal dari hilangnya kehormatan sewaktu SMA, hingga ia pun menjadi gadis binal dan murahan. Namun, nasib mujur selalu menyertainya. Tetap saja banyak mata yang memandang kagum. Selalu banyak kata-kata cinta yang mendarat untuknya. Kinan bahkan punya karir yang cemerlang di dunia perbankan, ia menjadi kesayangan petinggi perusahaan. Banyak pria yang berhasrat ingin menjadi kekasihnya, hanya nafsu bukan cinta. Sampai pada akhirnya, pemuda yang lebih muda itu pun datang. Memberikan cinta yang sebenar-benarnya cinta. Mereka bahkan dianggap pasangan serasi, karena memiliki gurat wajah yang mirip. Tetapi, justru terhalang restu orangtua dari sang pemuda, yang bernama Putra. Banyak hal yang terjadi pada Kinan setelah pertemuan dengan Putra. Dunianya terbalik. Kejadian demi kejadian yang menjatuhkan dirinya seolah mengucur deras menghantam pertahanannya begitu saja. Bahkan, ia pun mendapatkan serangan hebat pada hatinya, yang tak ingin menerima kebenaran. Mengenai jati diri sebenarnya. Apa yang akan terjadi pada Kinanti Maya setelah tirai kehidupannya terungkap?

da_pink · História
Classificações insuficientes
371 Chs

INIKAH GADIS ITU?

Sorot mata gadis ini terlihat lebih sayu. Tidak sama dengan milik Kinan, yang cenderung lebih tajam.

Gadis ini memundurkan kepalanya, hingga terbentur kaca mobil.

"Jangan lihat begitu, Mas. Saya jadi takut."

Dia kemudian menyilangkan tangan di depan dadanya. Membuat Putra langsung menautkan alis.

"Loe kira gue bakal ngapa-ngapain loe gitu? Jangan parno sendiri dulu."

Ia mengibaskan tangan di depan wajah. Lucu sekali. Untung gadis ini bertemu dengan pemuda baik seperti dirinya, yang takkan sanggup berbuat lebih pada seorang gadis.

"Mana tahuan Mas khilaf, trus grepe-grepe saya."

Ucapan itu langsung memancing tatapan sinis Putra. Grepe-grepe katanya!

"Sembarangan aja loe kalo ngomong. Gue masih waras, masih inget Tuhan. Astaghfirullah."

Putra mengusap wajahnya seketika. Ia benar-benar dibuat naik tensi oleh wanita ini.

"Maafkan saya."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com