webnovel

230. Bantuan

Di luar kerajaan maupun di dalam semuanya terlihat kacau. Randi yang terus bertarung di luar kerajaan mulai merasa kelelahan. Apalagi lawannya sangat banyak, sedangkan dia sendirian melawan puluhan orang, bahkan Randi sendiri tidak yakin dengan jumlah mereka semua. Semuanya silih berganti berdatangan.

Namun, dengan tiba-tiba Randi melihat seseorang. Seorang pria bertingkat dengan jubah berwarna putih, begitu juga dengan rambutnya yang sudah memutih. Tidak salah lagi jika dia adalah pria tua, yang tak lain adalah Guru Declar. Pria itu tersenyum simpul pada Randi yang benar-benar kelelahan.

"Guru?" gumam Randi menjelaskan matanya.

Pria tua itu mengulas senyum di bibirnya, menggerakkan tingkat yang menopang tubuhnya itu untuk menyerang lawan yang hendak menyerang itu. Dia mendekati Randi yang masih susah payah bertahan untuk Rashad, sahabatnya.

"Di mana Pangeran Rashad?" tanya Guru Declar yang tidak mendapati Rashad di sekitarnya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com