webnovel

Kecupan Malu-malu (3)

Editor: Wave Literature

Kali ini, Sang Xia tidak tahu apakah harus tertawa atau justru menangis. Alhasil, ia membungkuk untuk menenangkan, "Jangan menangis, jangan menangis, adikmu hanya bercanda."

"Hiks hiks, aku tidak ingin bercanda." jawab Xiao Ba Wanghua sembari menyeka air matanya.

Tepat ketika Xiao Meibao melihat bahwa kakaknya benar-benar menangis, lama-kelamaan hatinya melunak. Tanpa pikir panjang, ia langsung berlari ke arahnya dengan dua tarikan kecil di kepalanya, kemudian menatapnya dengan kepala dimiringkan, "Kakak, aku hanya menggodamu."

Xiao Ba Wanghua yang masih terisak belum memberikan reaksi apa pun. Alhasil, Sang Xia-lah yang meminta Xiao Meibao untuk mencium kakaknya, namun Xiao Ba Wanghua keburu marah dan menolak, ia juga langsung berlari menjauh. Melihat itu, Xiao Meibao bergegas mengejar di belakang, "Kakak, biarkan aku menciummu..."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com