Pertemuan Istimewa (2)
Meskipun dia tidak ikut bersama Shabi tapi dia tetap berharap pertemuan putrinya dengan ayahnya berjalan baik, dia selalu harap apapun yang akan terjadi di pertemuan mereka nanti tidak akan terjadi kekacauan.
Siapa yang tidak mau jika hubungan anaknya dan mantan pacarnya itu baik-baik saja dan tidak akan membawa pengaruh yang buruk seandainya mereka kembali bertemu seperti sekarang.
" Aku harap mereka bisa berbicara dari hati ke hati tanpa melukai satu sama lain."
Tidak ada yang terpenting untuk Vivian selain bisa melihat putrinya berbahagia.
Vivian percaya pertemuan di antara mereka pasti akan berjalan baik dan mereka akan selalu memaafkan satu sama lain.
Keduanya pasti sudah sama-sama siap untuk saling bertemu dan mengobrol empat mata.
-
-
-
Capítulo Bloqueado
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com