webnovel

Merendahkan Diri

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Pada saat ini Yun Wei menggelengkan kepala.

Yun Wei tidak bermaksud meragukan kemampuan dari Tante Ji.

Namun andai perempuan itu berasal dari keluarga biasa, Tante Ji juga tidak perlu mengurusnya. Yun Wei sendiri pun sudah pasti bisa mengatasinya.

Akan tetapi, Jian Zhifei bukan anak dari keluarga biasa.

"Jian Zhifei, ya?" Lu Zhanting berdiri disamping dan mengambil satu kartu undangan.

Yun Wei mendekatinya dan melihat itu sungguh kartu undangan ulang tahun yang diberikan Jian Zhifei.

Yun Wei sangat terkejut dan senang, tetapi agak curiga. "Tetapi undangan ini atas nama Tuan Ting….?" Tanyanya.

"Aku bisa pergi sambil mengajakmu sebagai pendampingku di sana." Lu Zhanting menjawab sambil mengerutkan kening. 

"Benar juga." Yun Wei menganggukkan kepala dengan cepat.

Lagi pula, Yun Wei dan Lu Zhanting sekarang sudah memiliki hubungan sebagai calon suami-istri. Sekedar datang bersamanya pun seharusnya sudah bukan masalah bagi mereka berdua.

Kalau tidak diumumkan kepada semua orang, Bai Wenping dan Hua Shasha selamanya juga tidak akan mengetahui ini.

Yun Wei mengenakan satu rok hitam yang berukuran pendek. Wajah yang masih sangat cerah serta kulit yang bersih dan putih, membuat bibirnya makin mencolok dan menggoda. Penampilanya ini sungguh menunjukkan tuan putri dari Keluarga Yun yang sangat menawan.

Dalam berpenampilan, Yun Wei sebenarnya juga tidak perlu melakukan banyak riasan pada wajahnya. Lagi pula, ia juga sudah memiliki kecantikan yang alami pada dirinya. 

*****

Saat Yun Wei sampai di pesta ulang tahun Jian Zhifei, ia pun dengan sangat cepat memisahkan diri dengan Lu Zhanting.

Namun, Yun Wei baru menyadari bahwa dirinya telah menarik perhatian banyak orang. Tidak sedikit pria yang datang ke arahnya dan ingin mendekatinya.

Walau demikian, Yun Wei tidak memikirkan hal ini. Ia fokus memandang sekeliling untuk mencari posisi Bai Wenping dan Hua Shasha.

Di sisi lain, kedatangan Lu Zhanting sebenarnya juga menjadi suatu kehebohan tersendiri.

Pada pesta ulang tahun Jian Zhifei, ia memang banyak mengundang teman sekolahnya. Akan tetapi, orang tuanya juga mengundang banyak tamu yang sudah lama mendalami dunia bisnis. Terutama orang-orang yang menjadi relasi bisnis dengan keluarga Jian.

Sayangnya, perbedaan umur Lu Zhanting dengan Yun Wei dan Jian Zhifei juga terlampau jauh. Sebenarnya, lelaki ini juga tidak ingin menghadiri pesta seorang putri kecil seperti ini.

Kemunculan Lu Zhanting langsung menarik perhatian banyak orang.

Tidak hanya karena latar belakang keluarganya yang sangat kuat, Lu Zhanting juga memiliki tampang yang sangat tampan dan berkarisma.

Memiliki fitur wajah yang sangat sempurna cukup membuatnya menjadi sorotan banyak orang.

Postur badan yang tinggi besar dan tegap itu membuatnya terlihat sangat berkarisma. Keberadaannya itu menjadi sangat menonjol dibanding sekumpulan orang yang ada di sini.

Terutama kalau dibandingkan dengan teman-teman kuliah Jian Zhifei, Lu Zhanting terlihat jauh lebih dewasa.

Tidak lama kemudian, Lu Zhanting langsung dikelilingi oleh para pria dan perempuan yang ingin menyapa dengan hormat padanya.

Walau demikian, kebanyakan dari mereka juga hanya berani menyapa saja.

Karisma Lu Zhanting memang terlalu tinggi dan membuat orang yang ada di depannya tidak berdaya karena memiliki postur tubuh yang lebih pendek darinya.

Yun Wei yang melihat Lu Zhanting dari kejauhan juga tidak menyangka sama sekali bahwa pria itu ternyata juga sangat terkenal di kalangan tamu-tamu ini.

Namun tetap saja, ekspresi wajah Lu Zhanting terlihat tenang. Tatapan Lu Zhanting akan terlihat lebih ramah hanya saat menangkap pandangan Yun Wei padanya.

Sayangnya, Yun Wei malah merasa tidak nyaman karena mendapat tatapan ramah dari pria itu. Ia merasa seakan tidak biasa melihat ekspresinya yang demikian.

Yun Wei pun menarik pandangannya dan kembali fokus mencari dua orang yang dicarinya. Setelah beberapa saat, akhirnya ia bertemu dengan Bai Wenping dan Hua Shasha.

Saat ini Hua Shasha tampak sedang berbicara dengan pelayan Jian Zhifei.

Hua Shasha sangat mahir dalam menyembunyikan maksud dan tujuannya. Gadis itu bisa menjadi teman baik Yun Wei pun sudah cukup membuktikan bahwa kemampuannya dalam berbicara memang cukup bagus.

Tidak lama kemudian, pelayan itu membawa Hua Shasha naik ke atas.

Di lantai atas, Jian Zhifei telah mengenakan gaun dan sedang memilih perhiasaan yang cocok untuk baju itu.

Kecantikan Jian Zhifei sangat angkuh, alis mata yang indah itu sungguh memancarkan kecantikannya yang berkarakteristik. 

Hua Shasha pun menyapanya dengan hormat, "Zhifei, penampilanmu hari ini sangat cocok dengan warna kulitmu. Aku jadi berkeinginan untuk memiliki kulit kecoklatan yang sehat seperti itu."

Jian Zhifei sudah terbiasa dengan pujian, tetapi cara Hua Shasha memujinya dengan detail itu membuat Jian Zhifei menatap Hua Shasha.

Jian Zhifei mengarahkan pandangannya terlebih dahulu kepada Hua Shasha dan membalas, "Terima kasih."

Ya, Jian Zhifei dan Hua Shasha adalah teman sekelas. Hanya saja, keduanya memang tidak banyak berhubungan.