Harapan Rania adalah laki-laki yang ada disamping Rian menoleh menghadapnya, tetapi keinginannya itu tak kunjung ia dapat. Rania merasa sangat yakin bahwa laki-laki itu adalah Rio karena parasnya dari samping dan caranya memegang ponsel Rania sangat hafal sekali. Sedangkan Rian justru memandang ke arahnya dengan terang-terangan, sebenarnya Rania malu dalam keadaan seperti itu tetapi Gadis itu selalu berusaha menghargai orang lain. Apa yang dilakukan Rania sekarang juga demi menghargai Farhan, Jika ia menolak untuk naik ke panggung pasti akan membuat laki-laki itu merasa malu. Satu hal lagi yang membuat Rani bingung kata-kata apa yang tepat yang harus ia jawab kepada Farhan.
"RANIA KENAPA BELUM MENJAWAB, MASIH BINGUNG YA?" Suara itu membuat Rania kaget karena fikirannya masih memperhatikan Rio yang tak kunjung menoleh ke arahnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com