webnovel
#ROMANCE
#R18
#COMEDY
#ANAKSMA

Farmakologi Cinta

Dikisahkan dua remaja SMA yang bersahabat. Danu yang tampan, pendiam, dan pintar, bersahabat dengan Pradita si cewek tomboy, tapi punya daya tarik tersendiri. Gara-gara kalah balapan, Pradita dihukum harus menjadi pacarnya Bara selama seminggu. Wah, beneran gak tuh pacarannya? Menurut para cewek-cewek, Bara itu adalah cowok tercakep dan terkeren seantero sekolah farmasi. Udah cakep, keren, tajir, model, pinter lagi. Aaah, sempurna banget sih? Gak juga. Bara juga punya kekurangan. Ia memiliki masa lalu yang tidak akan ia ceritakan pada siapa pun selain ... Pradita. Well, Danu tidak bisa tinggal diam melihat sahabatnya terjerat cinta pada cowok menyebalkan seperti Bara. Danu terus menerus mencari-cari kesalahan Bara hingga membuat Pradita jadi kesal. Padahal Danu sendiri sudah berpacaran dengan Arini, si gadis cantik manis seperti gulali. Pradita dan Danu jadi bermusuhan. Belum lagi, Pradita menjadi rebutan para laki-laki di sekolah. Jadi, sebenarnya Danu itu sayangnya sama Arini atau Pradita ya? Lalu, apa Bara sebenarnya sayang sama Pradita atau semua ini hanya sekedar permainan? Setelah lulus SMA, mereka semua berpisah dan menjalani hidup masing-masing. Suatu hari mereka saling bertemu kembali. Siapa sangka jika Pradita si gadis preman bisa berubah menjadi wanita yang anggun dan cantik jelita? Tidakkah Danu merasa menyesal karena sempat bermusuhan dengan Pradita? Akankah Danu mencoba untuk menyatakan perasaannya yang sebenarnya pada Pradita? Siapakah pria yang akan berhasil mendapatkan hati Pradita? Temukan kisah mereka hanya di Webnovel. PERHATIAN! Buku ini mengandung konten dewasa. Harap yang masih di bawah umur untuk tidak membaca buku ini. Bijaksanalah sebelum memilih bacaan Anda. Terima kasih. Silakan follow IG saya: santi_sunz9

Santi_Sunz · Adolescente
Classificações insuficientes
405 Chs
#ROMANCE
#R18
#COMEDY
#ANAKSMA

353. Bicara Sesuatu Yang Penting

Pradita memutuskan untuk mandi dulu agar badannya bersih dan wangi. Setelah itu ia mengenakan pakaian yang sudah ia pilih tadi. Ia tergoda untuk mengenakan rok pemberian ibunya. Tampaknya rok itu harganya mahal, tapi Pradita tidak nyaman menggunakannya.

Daripada ia mati gaya membenahi roknya terus menerus, lebih baik ia mengenakan celana jeans saja. Tak lupa, Pradita mengenakan choker hitamnya sebagai pemanis.

Lalu ia membuka laci dan mengeluarkan peralatan make up peninggalana ibunya. Pradita mengulaskan pelembab, bedak tabur, dan kemudian memulaskan lip gloss yang ia beli di warung. Lip gloss itu berwarna merah muda tipis, jadi tidak terlalu kentara di bibirnya.

Setelah itu, Pradita menata rambutnya menjadi ikat kuda. Sepertinya ia sudah siap untuk berangkat. Pradita duduk di ruang tamu sambil menunggu Bara datang menjemputnya. Tas selempang sudah siap di pangkuan. Begitu Bara datang, ia akan segera berangkat.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com