webnovel
#ROMANCE
#R18
#COMEDY
#ANAKSMA

Farmakologi Cinta

Dikisahkan dua remaja SMA yang bersahabat. Danu yang tampan, pendiam, dan pintar, bersahabat dengan Pradita si cewek tomboy, tapi punya daya tarik tersendiri. Gara-gara kalah balapan, Pradita dihukum harus menjadi pacarnya Bara selama seminggu. Wah, beneran gak tuh pacarannya? Menurut para cewek-cewek, Bara itu adalah cowok tercakep dan terkeren seantero sekolah farmasi. Udah cakep, keren, tajir, model, pinter lagi. Aaah, sempurna banget sih? Gak juga. Bara juga punya kekurangan. Ia memiliki masa lalu yang tidak akan ia ceritakan pada siapa pun selain ... Pradita. Well, Danu tidak bisa tinggal diam melihat sahabatnya terjerat cinta pada cowok menyebalkan seperti Bara. Danu terus menerus mencari-cari kesalahan Bara hingga membuat Pradita jadi kesal. Padahal Danu sendiri sudah berpacaran dengan Arini, si gadis cantik manis seperti gulali. Pradita dan Danu jadi bermusuhan. Belum lagi, Pradita menjadi rebutan para laki-laki di sekolah. Jadi, sebenarnya Danu itu sayangnya sama Arini atau Pradita ya? Lalu, apa Bara sebenarnya sayang sama Pradita atau semua ini hanya sekedar permainan? Setelah lulus SMA, mereka semua berpisah dan menjalani hidup masing-masing. Suatu hari mereka saling bertemu kembali. Siapa sangka jika Pradita si gadis preman bisa berubah menjadi wanita yang anggun dan cantik jelita? Tidakkah Danu merasa menyesal karena sempat bermusuhan dengan Pradita? Akankah Danu mencoba untuk menyatakan perasaannya yang sebenarnya pada Pradita? Siapakah pria yang akan berhasil mendapatkan hati Pradita? Temukan kisah mereka hanya di Webnovel. PERHATIAN! Buku ini mengandung konten dewasa. Harap yang masih di bawah umur untuk tidak membaca buku ini. Bijaksanalah sebelum memilih bacaan Anda. Terima kasih. Silakan follow IG saya: santi_sunz9

Santi_Sunz · Adolescente
Classificações insuficientes
405 Chs
#ROMANCE
#R18
#COMEDY
#ANAKSMA

212. Tetap Ada Untukmu Selalu

Akhirnya, ibunya pun melepaskan pelukannya. Siang itu mereka makan siang dalam ketegangan. Bara jadi merasa bersalah karena terlalu jujur pada perasaannya. Ia pasti telah menyakiti hati ibunya.

Bara bisa melihat ibunya tersenyum saat menawarkan sushi padanya. Mereka makan seperti ibu dan anak pada umumnya, tapi Bara pikir ia dan ibunya mungkin masih akan tetap canggung untuk di beberapa pertemuan selanjutnya sekalipun.

Sore itu, ibunya mengantarkan Bara ke bandara. Pelukan erat kembali Bara dapatkan. Setidaknya, pelukan ibunya terasa nyaman dan membuat hatinya sedikit gembira.

Bara tiba di Bandung pada pukul tujuh malam. Pak Kusnadi menjemputnya di bandara bahkan sebelum Bara meneleponnya. Syukurlah, Tante Kaira yang telah menyiapkan segala sesuatunya dengan detail.

"Pak, tolong anterin dulu saya ke Bandung Mall ya."

"Oke, Mas."

Ia sudah janjian dengan Pradita di sana, kebetulan karena ia dan Alisha sedang main ke sana.