webnovel

FALLING IN LOVE

Khusus Dewasa!! "Mungkin Dia hadir di hatiku di awal perjalananku, tapi kamu hadir di akhir dari perjalananku hingga akhir hidupku nanti." (Aska Aliando) Berawal hanya karena sekedar candaan Karin, di sebuah kamar pasiennya di rumah sakit. Karin yang selalu jahil dengan tiap laki-laki yang baru di kenalnya. Karena di mata Karin, laki-laki semua adalah hidung belang. Yang patut untuk di permainkan. "Apakah kamu mau menjadi kekasihku?" Kata Karin dengan santainya. "Oke...aku mau menjadi kekasihmu." jawab Aska Aliando "Tapi ada syaratnya, kamu harus menyerahkan semua hartamu..apa kamu mau?" lanjut Karin dengan suara merayu. "Baik,..aku setuju! tapi harus ada surat perjanjian kontraknya..jika kita bisa menjalani 6 bulan hubungan ini, maka semua hartaku untukmu." sahut Aska dengan serius. Perjanjian sudah tertulis dan sudah di tandangani masing-masing..bersamaan hasil lab Aska yang sudah keluar. Aska di vonis Leukimia stadium 4. Dunia Karin berubah seketika, ingin dia membatalkan perjanjiannya namun takdir mengharuskan Karin di samping Aska. Mampukah Karin bertahan dengan hubungannya tanpa berdasarkan cinta?? Dan apakah Aska bisa bertahan dari penyakitnya..dan harus meninggalkan Karin beserta harta yang di berikannya pada Karin?? 'Jangan tinggalkan aku, aku mohon..kamu harus bertahan hidup untukku..jika aku harus bertahan untuk hubungan ini..kamu pun harus bertahan untukku..karena aku sudah jatuh hati padamu!! ( Karin Aadvantika )

NicksCart · Adolescente
Classificações insuficientes
529 Chs

PENYESALAN SANG RATU

"Dan tanpa di sangka-sangka Bramanto mengeluarkan semua obat penenangnya dari tempatnya dan menelan semua obatnya di hadapan Ratu.

"Brammmm!!!!" teriak Ratu meloncat turun dari tempat tidurnya dan memeluk Bramanto yang sudah ada di lantai setelah menelan semua obat penenangnya.

Ratu menangis dengan histeris, sungguh dia tidak menyangka Bramanto akan berbuat hal yang nekat lagi di saat dia sudah terluka dan putus asa. Dengan tangan gemetar Ratu menelepon Dokter Harlan dan Edo agar secepatnya bisa datang.

"Bram, apa yang kamu lakukan! kenapa kamu selalu melakukan hal yang membahayakan jiwamu?" tanya Ratu sambil memukul keras punggung Bramanto dan juga memasukkan jarinya ke mulut Bramanto agar obat yang tertelan bisa keluar semua.

Wajah Bramanto memerah dengan matanya yang merah dan berair. Dengan pukulan keras Ratu yang berulang-ulang dan jari Ratu yang masuk ke dalam tenggorokannya, Bramanto memuntahkan semua isi di yang ada dalam perutnya termasuk beberapa obat yang di telannya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com