Yang mau ke Bali jangan lupa mampir ke Pantai Tanjung Benoa. Hehe.
Promo destinasi wisata jadinya gue...
_______***______
SATRIA
Pantai Tanjung Benoa. Kami memutuskan pergi ke sana karena cuaca sedang lumayan bagus. Kami berangkat menunggu Rea bangun dari mimpi indahnya. Pukul sembilan pagi putri tidur itu baru benar-benar terbangun, tanpa ciuman dari pangeran. Dan baru siap untuk pergi ke pantai sekitar pukul sepuluh.
"Kamu mau mencoba parasailing, Sayang?" tanyaku. Aku sudah memakai pakaian menyelam, sekaligus untuk persiapan diving nanti.
"Menggantung di udara dengan risiko terkena serangan jantung? Terima kasih aku nggak berminat."
Aku tertawa mendengarnya. Padahal ini tidak seseram bayangannya. "Terbang itu menyenangkan, Sayang. Lihat, kakakmu dan temanmu saja bersemangat." Aku menunjuk Reni dan Anin yang terlihat sedang asik melihat papa siap-siap terbang dengan payung parasut warna warni.
"Aku cukup melihat saja dari sini."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com