webnovel

DOKTER TAMPAN JATUH CINTA

Bagaimana rasanya dikejar-kejar dua dokter tampan sekaligus. Fara tidak menyangka hidupnya bakal seperti ini. Dokter Adam yang terkenal dingin dan terkenal tampan di rumah sakit diam-diam menyukainya. Di sisi lain ada Dokter Kevin. Dokter muda, tampan, pewaris keluarga konglomerat, pewaris rumah sakit terkenal di kota Surabaya tidak mau kalah mengejar cinta Fara. Keduanya bersaing memperebutkan hati Fara, gadis polos dan lugu yang hanya memikirkan bagaimana caranya dia bisa lulus menjadi perawat. Apa yang akan dilakukan Fara? Siapa yang akan dia pilih? Dokter Adam atau Dokter Kevin? Dua-duanya adalah dokter impian semua wanita. . . . . . . . . . . . . . . Plis berikan dukungan pada novel ini dengan review, komentar, dan batu kuasanya. Tanpa kalian novel ini tidak ada apa-apanya. Selamat membaca dan terima kasih. ************************************** Disclaimer : Bijaklah membaca dan memberikan komentar, naskah ini asli milik ratna fa, segala macam plagiat dan dengan sengaja mencoba mencopy atau menyalinnya akan dikenakan sanksi hukum pidana sesuai aturan pemerintah yang berlaku di Indonesia. Terima kasih. My Instagram @_ratnafa BACA NOVELKU LAINNYA : KETIKA DIA SELINGKUH (END) HOPE! OH MY ANGELS (ON GOING) THE SECRET OF TARON (ON GOING) THE LOVE MAZE (ON GOING)

ratnafa · Urbano
Classificações insuficientes
162 Chs

Pulang!

Linda panik saat dia mendengar kabar Aliya dan Reno melarikan diri dari kota Malang. Dia sedari tadi mondar mandir di dalam kamarnya.

Kali ini dia sedang mencari cara bagaimana untuk menemukan kedua orang tersebut.

Semakin dia berpikir, Linda semakin kesal.

Dia menendang kursi, membanting apa pun yang ada di dekatnya.

"Aaahh …. Sialan! Kalian berdua." Teriak Linda.

Linda menggeram, kukunya yang panjang dan juga lentik menekan pahanya sendiri saat dia duduk di sofa, tanpa dia sadari pahanya sedikit merah karena tekanan dari kukunya sendiri.

Wajahnya merah, dia sangat emosi.

Melihat ponsel di meja, dia bangun lalu meraih ponsel itu.

"Hallo …"

Terdengar suara dari ujung telepon.

"Kamu sudah cari di mana Kevin sekarang?"

"Dia ada di paviliunnya."

"Bersama gadis berjilbab itu?"

"Iya, siapa lagi."

"Aku akan ke sana."

"Jangan!"

"Kenapa?"

"Lin, jangan main-main."

"Aku nggak peduli, dia atau aku yang harus mati malam ini."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com