webnovel

Dokter Kecil Abadi yang Ceroboh

Pertanyaan: "Ketika pada suatu hari musim panas, kamu menemukan sebuah timun yang tak terduga muncul di vagin seorang wanita cantik di ruang tamu, bagaimana kamu harus menyelamatkannya?" "A. Tarik keluar" "B. Hisap keluar" "C.**********" Bertahun-tahun kemudian, ketika Li Qianfan mengingat kembali kejadian itu, dia menyesal karena tidak memilih C... --------- "Ih, apa yang menekan aku?" Meng Lin secara naluriah berseru, langsung menoleh ke bawah, dan setelah melihat garis yang mengkhawatirkan itu, dia terkejut berkata, "Qianfan, kenapa kamu taruh tongkat putihmu di dalam celanamu? Kamu takut ada yang mencurinya? Biar ipar bantu kamu keluarkan!" Dengan berkata begitu, Meng Lin meraih dengan tangannya… ------ "Ipar, kamu tadi sedang masturbasi ya?" Li Qianfan pura-pura terkejut. "Sebuah timun terjatuh ke dalam vaginku, bisa tolong kamu keluarkan?" Tak heran jika iparnya terlihat sangat haus; itu karena dia sering tidak terpuaskan. "Ipar, jangan menangis, aku akan bantu kamu keluarkannya sekarang juga!" Setelah menawarkan penghiburan, Li Qianfan meletakkan telapak tangannya di paha Meng Lin dan mulai bergerak perlahan menuju tempat timun itu tertanam……

Fierce Sun in the Sky · Urbano
Classificações insuficientes
435 Chs

Bab 63: Si Cantik SMA

Wanita yang sangat cantik!

Itulah pikiran pertama Li Qianfan saat melihat wanita itu.

Wanita itu, yang berada di usia tiga puluhan, memiliki sosok tubuh yang berlekuk dan begitu menawan. Rambut bergelombang besarnya yang dicelup warna marun, semakin menonjolkan kulitnya yang sudah putih, membuatnya tampak seperti salju; dia memakai kacamata hitam yang menutupi setengah wajahnya, hanya menunjukkan bibirnya yang rapat dan alis yang sedikit mengerut, memberikannya sikap yang dingin.

Dia memakai kemeja bergaya Korea yang longgar namun masih tidak bisa menyembunyikan keindahan lekuk tubuhnya, yang bergetar saat dia berjalan, mempesona para penonton; roknya pendek, berakhir di pertengahan paha, memperlihatkan kakinya yang panjang, dan dia mengenakan sepatu hak tinggi, berjalan dengan langkah yang kuat dan mantap, seolah siap meledak kapan saja.

Wajahnya pucat, dan matanya berkilat dengan percikan kemarahan, membuatnya terlihat tidak dapat didekati.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com