webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasia
Classificações insuficientes
1613 Chs

Mempersiapkan Rencana

Fruit 568: Mempersiapkan Rencana

King Zardakh rasanya ingin meratap. Ia bagai sedang dikuras oleh putri-putrinya sendiri hingga kering. 

Tapi Myren tidak perduli, karena dia tidak percaya sang ayah akan langsung bangkrut jika mengupayakan 3 zirah lagi. Dia tau persis kekayaan dari si raja Incubus klan Orbth. Membeli 20 zirah legendaris lagi bukan hal sulit untuk kantung Zardakh. 

Perhatian Myren mengedar ke tempat lain. Meskipun itu adalah malam hari dan bulan besar menerangi langit tidak seperti terangnya lampu neon, mata iblis Sang Jenderal menyipit ke tempat lain. 

"Andrea... di sebelah sana... apakah itu... Buah Energi Roh?" tanya Myren pada adiknya. 

Sang adik mengangguk membenarkan. "Betul, Kak. Yang sebelah sana kebun Buah Energi Roh." 

"Astaga, Dik! Ada berapa harta karun yang kamu punyai di sini?" Myren pun lekas melesat ke kebun satunya yang tidak kalah luas dari yang baru saja dia pijak. 

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com