webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasia
Classificações insuficientes
1613 Chs

Ayo Kita Lakukan Hal Gila Lagi! (21+)

Fruit 1228: Ayo Kita Lakukan Hal Gila Lagi!

Di saat Serafima merasa dia bisa mengelabui Jovano dengan taktiknya, tidak pernah dalam benak gadis itu terlintas bahwa kakinya terikat benang tipis yang tidak ia sadari sejak tadi. Kapan pemuda nakal itu mengikatkan kaki padanya?

Namun, semua sudah terlambat untuk disadari, bahkan untuk disesali, karena Serafima langsung terjatuh di rerumputan tak jauh dari kolam misterius itu.

"Apa kau kira bisa lolos begitu saja setelah membangkitkan birahi seorang keturunan Incubus?" Jovano muncul dan menyeringai sambil menerjang ke Serafima.

Sial! Serafima menjerit dalam hatinya dan menatap ngeri ke Jovano yang sudah terbang menerjang ke arahnya. "A-aku ... oughh!" Ia dipaksa berbaring telungkup di rumput sementara Jovano berada di atasnya, dan kedua tangannya sudah ditahan satu tangan Jovano di atas kepalanya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com