webnovel

Detik Terakhir.

Kisah Seorang Remaja Yang Ingin Menjadikan Seorang Wanita Yang Sangat Dia Cintai Disaat Dia Masih Duduk Di Sekolah Menengah Atas,Untuk Menjadi Cinta Pertama Dan Terakhirnya. Muhammad Rizky Ardinata "Dia Saat Kamu Menemukan Seseorang Yang Akan Menjadi Pendamping Hidupmu Dia Saat Itulah Nafas Terakhirku Dan Detik Terakhirku Di Dunia" Putri Fadilah Amalia "Aku Tidak Akan Menikah Dengan Siapa Pun Termasuk Dengan Cinta Pertamaku,Karna Aku Hanya Ingin Menjadi Pendamping Hidupmu. Agar Takdir Yang Telah Kamu Janjikan Tidak Akan Pernah Terjadi.

VonnyAp_ · Urbano
Classificações insuficientes
1 Chs

Awal

Aku Mencintai Dia Saat Aku Pertama Kali Duduk Di Kursi Sekolah Menengah Atas.

Dengan Sifat Cueknya,Tidak Gampang Aku Mendapatkan Perhatianya,Sampai Dimana Dimalam Itu Terjadi Sesuatu Antara Kami Berdua Membuat Diriku Dan Dirinya Semakin Dekat.

Tetapi Di Saat Aku Telah Mendapatkannya,Terjadi Kecelakaan Hebat Yang Membuatku Berjanji Dengan Takdir Bahwa Di Saat Dia Menemukan Pendamping Hidupnya Itu Adalah Hari Dimana Nafas Terakhirku Dan Detik Terkahirku Didunia.

Aku Tidak Menyangka Hari Dimana Aku Telah Benjanji Dengan Takdir Itu Bakal Terjadi,Pendamping Hidupnya Mengucapkan Kata Sah Dengan Lantang Didepan Semua Orang-orang, Orang Tua Dia Dan Diriku,Di Saat itu Dada ku Terasa Sakit Dan Aku Meneteskan Air Mataku.

Aku Belari Dengan Sekuat Tenaga Sampai Nafas Terakhirku Terhembuskan,Aku Tidak Menyangaka Takdirku Benar Benar Akan Seperti Ini,Perlahan Mataku Tertutup Dan Dunia Mulai Terasa Gelap.

SELAMAT TINGGAL CINTA PERTAMA DAN TERAKHIRKU.

FLASHBACK TO MASA LALU.

03 juli 2016 Banten

Pada pagi hari yang cerah,terdapat keluarga yang sedang sibuk penyiapkan sarapan pagi dan yang sedang sibuk membaca korannya.

"Buk,anak kita udah bangun belum buk?ini sudah jam berapa buk,dia bisa terlambat ke sekolah,karna hari ini hari pertama dia masuk Sma buk" Ucap sang pria dngn rambut yang mulai memutih, Yang sibuk membaca korannya dengan kacamata dihidungnya dan Segelas Kopi hitam dimeja sarapan,yaa itu adalah bapak ARDINATA Seorang Pengusaha Kerajinan Tangan Didaerah banten.

"Sepertinya sudah pak, sebentar ibu periksa dulu ke kamarnya" ucap seorang wanita dengan paras cantik,masih terlihat muda walaupun diusia nya yang tidak muda lagi,

Dia adalah ibu MAWAR,dia adalah ibu rumah tangga Yang lebih mementingkan urusan keluarganya dari pada yang lain.

Dan didalam kamar dengan bernuansa hitam putih,terdapat sesosok pemuda dengan tinggi 172 cm dan kulit putihnya,yang sedang asik belabuh dalam mimpinya, ketika asik dengan mimpinya tiba-tiba tok tok tok "Nak apa kamu sudah bangun? Sekarang hari pertama mu masuk sma nak"

Lalu seseorang yang diluar pun membuka pintu dan melihat anak satu-satunya masih tertidur pulas dari atas kasur "Astagfirullah Nataa! Kamu belum bngun juga, ayok bangun kamu,nanti kamu bisa terlambat" merasa terusik pemuda tersebut pun terbangun dan duduk dengan mata yang masih tertutup "sekarang sudah jam berapa buk?" Tanya pemuda tersebut ke Ibunya yang sibuk membuka gorden kamar pemuda tersebut "Sudah Jam 06.30 Nak"

Betapa terkejutnya pemuda tersebut dengan secepat kilat di mengambil peralatan mandi dan lansung berlari ke kamar mandi setelah mengucapkan "KENAPA TIDAK MEMBANGUN NATA DARI TADI BU?NATA BISA TERLAMBAT!" Ibunya hanya tersenyum melihat tingkah anaknya Yang Bernama MUHAMMAD RIZKY ARDINATA.

_________________🌹_________________

Dan di empat lainnya terdapat sosok gadis cantik dengan tinggi 165,wajah datar,mata tajam,kulit putih, dan siapa saja yang melihat wajah tidak akan berkutik dengan sekali tatapan, sedang asik bercermin sambil memperhatikan dirinya yang sedang siap untuk berangkat Kesekolah di hari pertama dia menduduki bangku SMA

"Apa kamu sudah siap lia?" ucap seorang ibu yang wajah masih awet muda, melihat putrinya yang Sedang Sibuk Berkutik Di Meja Rias Kamarnya.

"Lia Sudah siap ma" ucap gadis tersebut saat menoleh ke ibu nya dengan senyum manis nya, "ya sudah ayok kita sarapan,mama udah siapin nasi goreng buat kesayangan mama ini hmm" ucap ibu yang bernama ibu DIANA.

"Ayok ma" Ucap Gadis Tersebut Yang Bernama PUTRI FADILAH AMALIA

"Loh papa kemana ma?" ucap gadis tersebut setelah dia menghabiskan sarapan yang telah dibuat ibunya dan melihat sosok yang dia banggakan dan dia rindukan tidak ada di depannya, "papa berangkat ke luar kota tadi pagi nak" ucap ibu diana sambil menatap anak nya "lagi ma? Tanpa berpamitan dengan diri ku ma,padahal papa tadi malam baru tiba di rumah ma,dan skrang pergi lagi" ucap gadis tersebut dengan wajah sendu nya.

Ibu diana tersenyum dan memeluk anaknya "bukan papa kamu tidak mau berpamitan dengan dirimu nak,tapi dia tahu hari ini hari pertama mu di sekolah SMA,dia juga sempat menitip semangat buat kamu tadi nak" dan kecupan manis di kepala gadis tersebut, dan gadis tersenyum sambil mengagukan kepala nya.

"iya aku paham ma, makasih yaa ma,ya sudah lia berangkat dulu ya ma, assalamualaikum" ucap gadis tersebut setelah melepaskan pelukan mama nya dan memberikan kecupan didi pipi mama yang selama merawat dirinya hingga sekarang

"Walaikumsalam lia" ucap ibunya tersenyum.