webnovel

Dendam Dan Cinta

Esmeralda menerima surat dari ayahnya, Tuan Kim One. "Saatnya kamu pulang dan mengambil alih tanggung jawab!" Esmeralda ketakutan. Selama 20 tahun dia meninggalkan rumah. Hidup sendiri di Amerika merintis karir sebagai model. Dia sukses dengan karirnya, tapi Esmeralda meninggalkan putrinya dengan mantan suaminya. Bagaimana dengan Jody Sandi? Jody Sandi sudah lama meninggal! Kata detektif swasta yang dia kirim ke Indonesia. Lalu bagaimana dengan putriku? Dia menghilang. Menurut kabar dia terbunuh saat kebakaran yang menewaskan Jody Sandi dan istrinya. Hati Esmeralda hancur. Semua terjadi karena salahnya.. Sekarang ayahnya menyuruhnya pulang. Tuan Kim One sakit. Orang tua itu tak berdaya di kursi roda. Esmeralda memutuskan pulang, tapi dia tidak bilang ke suaminya (Aroan Smith) dan putrinya Shakira, kalau dirinya punya anak sebelumnya. Di tempat lain, gadis bernama Indo Nesia Sandi (Nesia Sandi) bertemu dengan seorang pria Sony Kurniawan (Gibson Kim ) pria itu menyamar. Dia pewaris perusahaan keluarga konglomerat, Kim n Brothers. Sony Kurniawan rekan bisnis Budi Sandy, kakaknya Nesia. Gibson menjadi korban upaya pembunuhan berencana. Kaki pemuda itu patah. Wajahnya rusak. "Kita harus menyembunyikan dia!" "Bagaimana caranya!" Nesia bingung. Rumah mereka di komplek perumahan tidak aman. Para penjahat itu bekerja sama dengan warga mencari orang yang mirip dengan Sony Kurniawan. Pria yang di rumah mereka bernama Sony Kurniawan. Budi Sandi dan Nesia gugup. Mereka kehilangan akal. "Kamu harus menikah dengannya! Hanya itu cara kita menyelamatkan dia!" Nesia tertegun. Dia menikahi pria cacat. Pernikahan itu demi kemanusiaan. Dua bersaudara itu tidak mengerti pernikahan itu membawa mereka kepada tabir masa lalu keluarga mereka, sekaligus menghadapkan mereka ke masa depan diluar pemikiran mereka.

Meri_Sajja · Urbano
Classificações insuficientes
289 Chs

Dunia Terbalik!

Tiga orang wanita ini masih berdiri di butik,

"Mari silahkan kita bicara di kantorku!"

Esmeralda membuka pintu kantornya,

"Silahkan duduk!"

"Terima kasih!" nyonya Nora Sanjaya dan Joane bersamaan.

Ibu dan anak itu sangat dekat. Mereka hanya seperti teman.

"Bagaimana? Apa yang bisa saya bantu?" tanya Esmeralda saat mereka duduk.

"Nyonya Esmeralda...!" Nora Sanjaya berkata formal.

"Kami keluarga Sanjaya belum resmi bertemu dengan keluarga Kim. Kami ingin mengucapkan berterima kasih atas bantuan dan dukungan keluarga Kim pada kami!"

Nora Sanjaya berkata dengan suara rendah.

Sikap hormat Nora Sanjaya ini berubah 1000 derajat.

Esmeralda bersikap serupa kepada Nora Sanjaya dan putranya,

"Nyonya Nora Sanjaya...anda tidak perlu memikirkan itu, Keluarga Kim tidak berbuat banyak, semuanya berjalan wajar. Kebetulan saja saat itu kitq memiliki lawan yang sama!" jawab Esmeralda sambil dengan rendah hati.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com