webnovel

Dear Adam (Indonesia)

Khadijah Putri Ayaas, perempuan yang melanjutkan S2 Universitas ternama di Seoul. Ia memiliki saudara kembar laki-laki bernama Hasan. Namun, kehidupan Khadijah tidak sesempurna yang orang bayangkan. Ia memiliki sebuah luka dalam hatinya. Ia harus kehilangan ayahnya akibat kecelakaan pesawat. Saat dinyatakan ayahnya meninggal. Khadijah tidak percaya, karena ia yakin kalau ayahnya masih hidup. Meskipun, ia sudah memiliki ayah tiri yang sangat menyayanginya. Tapi, dia tetap menyayangi ayah kandungnya. Ketika di masjid kampusnya, ia mendengarkan lantunan indah surah AL-Mulk yang begitu mengetarkan hatinya. Ia merasakan jatuh hati kepada pemilik suara syahdu, bagaikan angin surga yang menyejukkan hati. Ia pun menamainya dengan sebutan Adam. Siapakah dia? Mungkinkah gadis itu merupakan tulang rusuk dari pria yang selalu dia kagumi, bahkan selalu ia rapal namanya dalam setiap sujudnya?

Riska_Vianka · Urbano
Classificações insuficientes
416 Chs

Sebuah Kisah

Sebuah usaha yang tidak akan pernah bisa sia-sia. Dia duduk terdiam di sudut sana. Perasaan itu mulai bertumbuh begitu saja.

"Ini buat kamu."

"Angkasa?"

"Iya, ini buat kamu Kaia."

Sebotol air mineral dingin diberikan ke Kaia. "Pasti kamu diusir sama pak Bambang?"

"Iya," balas Kaia menatap Angkasa.

"Ini, buruan kamu minum. Kalau hati lagi panas memang butuh yang dingin-dingin," Angkasa menempelkan botol air mineral dingin ke pipi kanan Kaia.

"Auw, Angkasa!" Rintih Kaia karena kedinginan terkena air dingin dari botol es.

Kaia pun duduk terdiam menatap suasana taman kampus sambil menikmati sebotol air mineral es. Dia merasa sedikit lega sekali.

Kedua mata Angkasa terus membidik ke Kaia. Dia menatap wajah Kaia yang sangat cantik sekali. "Kamu tampak sederhana sekali," pujinya dalam hati kecilnya. Dia menatap wajah cantik nan sendu sekali.

"Kai, kamu nanti sepulang kampus mau ke mana?" Tanya Angkasa menatap Kaia hingga tersendak.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com