"Kenapa lo terus jauhi gue? Gue udah ikuti apa mau lo dan sekarang lo jauhi gue? Ini enggak adil. Gue udah keluar dari pekerjaan itu," ucap Vera berjalan membuntuti Devan saat pulang sekolah namun Devan terus menghindarinya.
"Apa gue punya kesalahan lagi? Kenapa lo terus menghindar dari gue kalau gue aja menuruti apa yang lo mau," Devan memutar bola matanya malas. "Jauhi gue!" perintah Devan membuatnya sedikit emosi. "Apa lo enggak sadar kalau selama ini lo menyusahkan gue?" balas tanya Devan membuat Vera mengerutkan dahinya bingung.
"Apa gue ganggu lo?" Devan membuang wajahnya. "Gue dan dady gue dikeluarkan dari pekerjaan gara-gara lo," ucap Devan terus terang sana. Vera bingung saat Devan menuduhnya. "Kenapa? Gue keluar kemarin, dan kenapa lo dikeluarkan?" Devan berdecit benci. Dia melihat Vera sangat tidak suka.
"Jauh-jauh dari gue!" Devan mengeratakn giginya marah. "Kenapa? Gue perlu tahu alasannya," ucap Vera tidak terima dituduh begitu saja.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com