Zuo Weiyi tetap terlihat tenang seperti biasanya ketika menyaksikan mobil hitam yang ditumpanginya melewati pusat kota Z.
Ancaman apa lagi yang kali ini diberikan oleh kakek Shi Yuting kepadanya?
Dia hampir lupa, kali ini dia sudah tidak punya kesempatan untuk memilih lagi.
"Sepertinya kau tidak menghiraukan ucapanku?"
Saat Zuo Weiyi sedang melamun, tiba-tiba terdengar suara dingin Shi Le.
Dia mendongak dan menatap pria berbaju hitam yang sedang memegang tablet di depannya. dari layar tersebut dia dapat melihat wajah serius Shi Le.
"Katakan apa keinginan terakhirmu sebelum kau meninggalkan Shi Yuting?"
Zuo Weiyi masih terlihat tenang saat berhadapan dengan Shi Le.
Spontan dia mencebikkan bibirnya kemudian berkata, "Kenapa Anda menanyakan keinginan terakhirku?"
Shi Le sedikit mengerutkan keningnya.
"Ini adalah kesempatan terakhir yang kuberikan kepadamu sebelum kau mati!"
Zuo Weiyi hanya menyeringai.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com