Pertemuan pertama

Di pagi hari ditemani matahari yang bersinar terang menghiasi hari hari ceria nya Stefany. Ia kelihatan sangat bahagia sekali karna ini adalah hari anniversary nya stefany dan Gibran. Stefany bangun pagi pagi sekali untuk bersiap-siap bertemu dengan sang pujaan hati. Ketika stefany ingin bersiap siap, tiba-tiba mamanya memanggil stefany. Mama berkata nak turun ayok sarapan dulu. Stefany menjawab iya mom kk mandi dulu ya. Mama bertanya kembali pada Stefany cepat ya mandi nya nanti keburu dingin makanan nya. Stefany menjawab ok mom. Setelah selesai mandi stefany turun dan langsung sarapan pagi dengan terburu-buru. Setelah selesai makan stefany pamit sama mama dan papanya. Mom pah stefany pamit yah assalamualaikum. Mama dan papah menjawab waalaikum salam hati hati ya nak. Lalu stefany pun pergi dengan mobilnya menuju ke taman kencana seperti yang diberitahu Gibran lewat wa. Setelah sampai stefany melihat kalau gibran belum sampai disana ditunggu berapa menit akhirnya gibran datang juga. Gibran "sorry ya telat pasti udah nunggu lama ya!. Stefany menjawab gak kok santai aja kali! Gibran berkata dengan nada kasar "langsung aja ya aku ketemu kamu disini mau ngomong sesuatu sama kamu. Stefany menjawab mau ngomong apa sayang?. Gibran "kalau aku mau putus sama kamu karna hubungan kita gak direstui sama ortu ku aku gak mau hubungan kita ini gak direstui sama ortu kita aku gak mau hubungan kita ini tanpa restu ortu ku. Aku tahu kamu pasti kecewa sama aku tapi mau gimana lagi fan. Kalau aku gak menuruti apa kata mamah aku gak dianggap sebagai anaknya lagi fan. Aku bingung harus bagaimana fan?. Aku tahu ini pasti berat buat kamu. Sebenarnya aku gak mau kehilangan kamu sayang tapi aku bingung sama keputusan mama ini. Aku harap kamu mengerti dengan keputusan ini. Ketika gibran sedang bicara, stefany memotong pembicaraanya. Stefany "(sambil menahan air mata) bran kamu gak tahu kalau ini hari apa? Gibran "hari apa memang?. Stefany "apa? kamu gak tahu, hari ini adalah hari anniversary kita yang ke 3 tahun. Dan kamu pura-pura gak tahu kalau ini hari spesial kita. Gibran "sebenarnya aku tahu hari ini apa? Tapi aku terpaksa harus bohong sama kamu. Maafin aku ya dihari kebahagiaan ini aku sudah menggecewakan kamu. Stefany "gak ada maaf buat kamu gibran, aku benci sama kamu dan aku menyesal telah mencintai kamu, kamu jahattt aku gak mau ketemu sama kamu lagiiii. kemudian stefany pergi dengan wajah yang penuh dengan air mata dan meninggalkan gibran sendirian di taman. Gibran "fan dengerin aku dulu, bukan gitu maksud aku fan, fan berhenti fan!. Tapi stefany tidak mendengar apa yang dibilang sama gibran karna dia sudah sangat kecewa sama sikapnya gibran. Lalu gibran membuat dear diary aku menyesal telah melakukan ini kepada perempuan yang aku cintai(stefany) sebenarnya aku gak mau melakukan ini tapi aku harus menuruti kata mamaku. Kini hatiku hancur berkeping-keping ketika aku membuat sedih hati stefany. Sebenarnya di hari bahagia ini aku ingin melamarnya tapi karna keegoisan mama untuk menjauhi stefany. Aku gagal membuat dia bahagia di hari spesial ini.