Mendengar ucapan Andien, seketika Rasya menghentikan mobilnya dengan mendadak hingga kening Andien terbentur dasboard mobil.
"Rasya!!! apa yang kamu lakukan??!!" teriak Andien dengan nada kesal.
"Dengar Andien, selama kamu tinggal di sini jangan membuat malu Tanteku apalagi aku. Jaga sikap dan penampilan kamu. Aku hanya mengingatkan satu kali saja. Kalau kamu tidak bisa mendengarkan aku, kamu bisa pulang dan jangan pernah kembali ke sini." ucap Rasya sambil memegang lengan Andien dengan sangat kuat.
"Lepaskan aku Rasya! kamu menyakiti lenganku! Kamu harus ingat aku adalah tunanganmu. Kamu tidak pantas memperlakukan aku seperti ini! bagaimana kalau Ayahku tahu tentang hal ini, pasti Ayahku akan menegur orang tuamu." ucap Andien sambil melepas kasar pegangan Rasya.
Rasya tersenyum sinis mendengar ucapan Andien yang melibatkan Ayahnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com