"Tidak usah sungkan Arani, anggap saja ini penebusan dosa karena sudah melukai Jonathan waktu itu" Kata Pangeran Abbash kepada Arani.
"Penebusan dosa waktu itu sebenarnya sudah hamba tebus ketika memukuli Yang Mulia di sini " Kata Arani sambil tersenyum.
"Tidak apa – apa anggap saja ini bunganya. Aku sungguh tidak mengerti bagaimana bisa para penjaga berkhianat kepada pangeran Nizam" Kata Pangeran Abbash sambil menggelengkan kepalanya tidak mengerti. Ia tadinya tidak percaya dengan perkataan mata – matanya sehingga Ia kemudian memutuskan untuk pergi ke kediaman Nizam untuk memberitahukan Arani secara langsung sambil menanyakan kebenarannya karena walau bagaimanapun Ia butuh konfirmasi Arani untuk meyakinkan berita ini.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com