webnovel

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasia
Classificações insuficientes
421 Chs

USIA EMPAT BELAS TAHUN (8)

Kace tidak pernah membayangkan bahwa ia akan membeberkan hal ini dengan cara seperti ini, dia sebelumnya sudah memikirkan hingga cara terumit, jikalau situasi memaksanya untuk menjelaskan hal ini kepada Hope.

Persis seperti apa yang diperingatkan Serefina sejak setahun lalu, Kace tentu harus memberitahu Hope mengenai hal ini cepat atau lambat.

Namun, Kace tidak pernah menyangka bahwa berita ini akan disinggung sendiri oleh Hope, dia membuka kesempatan bagi Kace untuk mendiskusikan hal ini.

"Aku?" Hope menunjuk dirinya sendiri dengan jari telunjuknya, ekspresi di wajahnya seakan tidak percaya. "Tetapi, bagaimana mungkin?"

"Aku tidak punya jawaban untuk itu, Hope." Kace saat ini bersikap sangat serius. Hope ingin dia tidak memperlakukannya seperti anak kecil, oleh karena itu dia tidak akan memperlakukannya seperti anak kecil lagi. "Bukan aku yang memiliki hak istimewa untuk memilih pasanganku sendiri."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com