webnovel
#ROMANCE
#WEREWOLF
#CINTA
#FANTASI
#KEHIDUPAN
#PENGORBANAN
#KENANGAN

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasia
Classificações insuficientes
421 Chs
#ROMANCE
#WEREWOLF
#CINTA
#FANTASI
#KEHIDUPAN
#PENGORBANAN
#KENANGAN

SEBUAH FILM

"Kita mau pergi ke mana?" Hope terlihat sangat santai. Dia sama sekali tidak terlihat seperti seorang gadis yang baru saja putus dengan kekasihnya.

Kemungkinan, Hope tidak benar-benar menganggap Oliver sebagai kekasihnya selagi ia juga tidak merasa bersalah karena anak laki-laki itu sudah salah melihat dan memperlakukannya.

"Menonton film?" Kace menaikkan alis seraya bertanya. "Atau kau sudah memikirkan rencana lain di dalam kepala kecil cantikmu itu?" Dia mengelus rambut Hope dan menikmati momen tersebut ketika ekspresi Hope berubah menjadi tidak menyenangkan selagi ia menampar bagian atas lengan Kace.

"Jangan bermain-main dengan rambutku." Dia memanyunkan bibirnya dengan menggemaskan dan hal ini hanya membuat Kace tertawa, dia sangat merasa bahagia saat ini.

"Coba kau periksa, film apa yang sedang tayang di Kota Kingstone?" Kace kemudian memberikan ponselnya selagi matanya masih fokus melihat jalan di depannya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com