webnovel

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasia
Classificações insuficientes
421 Chs

MEREKA BERKELAHI

"Apa yang sedang kau lakukan?" Hope menguap ketika ia melihat Raphael sedang berdiri sendirian di koridor sambil menatap ke arah pintu.

"Huh?" Raphael terlihat terkejut, ekspresi wajahnya seperti seseorang yang baru saja tertangkap basah ketika sedang mencuri sesuatu. "Tidak, tidak ada apa-apa." Ia menjawab dengan linglung. "Kamar siapa ini?" Raphael bertanya kepada Hope.

Hope terbangun karena ia merasa haus dan ternyata ia malah melihat Raphael sedang menatap ke arah tempat tidur Lana. "Kamat tidur Lana, gadis serigala yang sudah menjadaku." Hope berkata sambil menguap lagi. "Dia adalah seorang wanita yang sangat baik. Dan aku sangat merindukannya, tapi Serefina sering mengirimnya pergi untuk melakukan sesuatu."

"Kau harus kembali ke kamarmu." Raphael tersenyum dengan lembut, meskipun sifat Hope sedikit berbeda dari Raine, tapi mereka berdua memiliki satu hal yang sangat mirip, yang adalah; kedua mata mereka akan berkelip saat mereka membicarakan tentang orang yang mereka sukai.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com