webnovel

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasia
Classificações insuficientes
421 Chs

ALAM NORTHERN COVEN

"Tidak usah khawatir, masih ada banyak hal tidak terduga yang akan terjadi pada saat kita memasuki alam itu," Lana tengah berdiri di depan tembok tinggi yang terlihat berjamur dan berlumut di permukaannya.

Namun, mereka tidak melihat ada pintu di sana.

"Bagaimana caranya kita masuk ke dalam?" Kace mengamati keseluruhan tembok tinggi itu, "Dengan melompatinya?" Pada saat ini, hal itu adalah satu-satunya cara yang mungkin untuk dilakukan karena mereka tidak mungkin menghancurkan tembok tersebut.

"Tidak," Lana meraba permukaan berlumut yang licin itu, berpikir dalam-dalam. "Pegang tanganku." Dia mengulurkan tangannya ke arah Kace.

Lycan itu tidak segera menyambut permintaan itu. "Untuk apa?" Dia menatap ke arah telapak tangan Lana yang terbuka ke arahnya dengan kerutan di antara kedua alisnya.

"Aku tidak sedang menggodamu, namun jika kau ingin pergi menembus ke dalam dunia yang lain, kau harus memegang tanganku," Ucap Lana dengan cepat sementara Kace hanya memutar matanya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com