Samudra tampak terkejut saat mendengar. "Penyelidikan apa?" tanya Samudra sambil mengernyitkan dahi. Ia tampak penasaran dengan penuturan Azka kali ini.
"Penyelidikan atas kecelakaan mobil, Papah. Katanya mereka akan segera melaporkan hasilnya. Aku sudah menunggu laporan mereka cukup lama. Semoga akan ada hasil yang menjelaskan pelakunya," lanjut Azka dengan cerita yang sama. Ia merasa semringah semoga laporan orang kepercayaannya kali ini membawa kabar yang cukup menjelaskan hasilnya.
'Apa! Gawat kalau misalkan orang-orang Azka mengetahui hasil sebanarnya,' resah Samudra dalam hatinya. Tentu ia merasa gelisah dengan kabar yang membuat dirinya bisa terancam.
"Oh iya, Bang Azka. Aku baru saja ingat kalau hari ini harus pergi, sementara masih ada urusan kantor yang belum selesai." Samudra berusaha membuat Azka sedikit melambat.
"Urusan apa?" Azka tampak mengernyitkan dahi. Ia merasa jika urusan kantor sudah selesai dan ia sudah bisa pulang.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com