Persiapan II
Setelah menghabiskan hari bersama sahabatnya Michella kembali ke appartementnya. Dalam perjalanan Ia mendapat pemberitahuan dari sang ayah;
Tuan Kim mengingatkan putrinya perihal rencana penetapannya sebagai Direktur Utama perusahaan yang akan diadakan dalam waktu seminggu lagi Tuan Kim berharap sampai waktu itu Michella sudah benar² melakukan persiapan yang matang karena mengingat Michella sendiri masih pada tahun pertama kuliahnya. Mendengar itu Michella hanya tersenyum samar sambil menatap pemberitahuan yang Ia terima.
.
.
Seminggu telah berlalu kini Michella bersiap² terbang ke kota New York untuk melakukan pertemuan dengan Dewan Eksekutif perusahaan. Michella sengaja mengambil jam terbang pada malam hari dan bukan siang hari. Sementara Michella bersiap² Tuan Kim dalam perjalanan kembali dari Korea ke Amerika pada pagi harinya. Sebelum Michella berangkat Ia terlebih dahulu memberitahu kepada kedua sahabatnya bahwa Ia tidak akan berada di Kota dan mungkin akan sibuk serta mungkin tidak dapat menghubungi meraka selama sepekan karena perihal urusan yang tak bisa Ia tinggal,Cleo dan Sherly pun mengerti dan mendukung sahabat mereka ini,karena belakangan mereka baru mengetahui bahwa Michella ini bukanlah putri orang biasa sama seperti mereka berdua.
.
.
Di bandara Michella diantar oleh Cleo karena berhubung Sherly masih ada urusan jadi Ia tak bisa ikut mengantar Michella. Cleo pun berpesan kepada sahabatnya ini tetap semangat dan jangan terlalu bekerja keras serta tak terlalu membebani dirinya sebab meski Cleo kuliah di jurusan Seni Ia mengetahui seperti apa kerjanya seorang Direktur Utama sebuah perusahaan. Mendengar itu Michella menjadi semangat dan merasa diperlalukan spesial.
Setelah mengantar Michella dan menunggunya masuk ke pesawat akhirnya Cleo pun pulang diantar supir yang disewa oleh Michella.
.
.
Didalam pesawat,selama penerbangan 2-3 jam tersebut Michella mempelajari tentang menegement perusahaan berdasarkan Email yang diberikan oleh ayahnya. Setelah dirasanya cukup akhirnya Michella pun membuat laporannya sendiri berdasarkan data² yang Ia terima langsung dari Ayahnya, Ia memasukan beberapa idenya perihal penanaman modal dll. Setelah mendarat Michella tak menunda waktu dan langsung menuju Villa keluarga Kim yang terletak dikawasan Elit kota New York. Setibanya di Villa Michella kaget melihat Ayahnya yang sudah tiba terlebih dahulu dari pada dirinya;
"Ayahhh.." kata Chella.
"Iya ini ayah" kata Tuan Kim sambil berjalan menghampiri Michella,
"Kok ayah udah disini ngak bilang² Chella" sahut Chella,
"Lah emangnya setiap ayah harus kesini harus diketahui putri ayah" jawab Tuan Kim
"Ahh ayah,kan kalo tau begitu aku bisa ngatur waktu penerbangan ku menjadi pagi atau siang,biar bisa nyambut ayah" kata Chella merengek,melihat tingkah putrinya serasa beban yang cukup berat terangkat dari pundak Tuan Kim,sambil tersenyum Ia memerintahkan pelayan untuk mengangkat koper yang dibawah Michella ke kamarnya.
.
.
Nexxxtttt...