Uh, Manisnya

Mereka memutuskan untuk pulang setelah membahas banyak hal dan membuat rencana agar Amila mau mengakui perbuatannya. Meskipun itu sedikit sulit, mereka harus bisa menghentikannya atau Seira terluka lebih dari sekarang.

"Sekarang mau ke mana, Fia?" tanya Asti begitu mereka bersiap untuk pergi dari sana.

Alvin yang mendengar pertanyaan itu menatap Alifia yang masih duduk di kursinya sambil bersiap untuk bangun juga. Gadis itu menoleh pada Asti.

"Pulang aja. Ada tugas yang masih belum aku selesaikan," jawabnya.

"Oh. Mau bareng?" tawar Arya.

"Biar aku aja yang antar Alifia," sela Alvin sebelum gadis itu menjawabnya. Dia melirik jam di tangannya, tersisa satu jam sebelum janjinya dengan Sean.

Tentu saja apa yang Alvin katakan itu cukup mencuri perhatian ketiganya. Mereka saling tatap, lantas tersenyum. Alifia sendiri menatapnya kaget.

"Bukannya kamu ada janji?" tanya gadis itu.

"Masih tersisa kok. Nanti Kak Sean yang bawa mobil." Alvin menjawab.