Tasya keluar dari ruangan Kala, setelah jam besuk selesai, Dia harus kembali ke kamarnya, tubuhnya juga tak jauh lebih buruk dari Kala, tapi Dia menahan itu semua.
Namun langkahnya tertahan saat ada sosok Sabumi di depan tubuhnya, dengan satu botol jus strawberry dan juga cake dengan rasa yang serupa.
"Makan dulu ya Sya, Aku tau kalau kamu stress gini gak bisa makan nasi, Aku beli cake sama jus ini"
"Gue gak laper"
"Seengaknya isi perut dulu, Kamu kan lagi sakit"
"Peduli banget Lo emang?"
"Iya, makan ya, kata Senja Kamu suka ini"
"Gak"
"Seengaknya jus aja"
"Bisa minggir dulu gak? Gue mau ke kamar"
Namun gerakan tangan Bumi membuat Tasya meringkuk ketakutan, ternyata sentuhannya masih suatu hal yang menakutkan untuk Tasya.
"So--sorry Sya, ini Aku taro di sini ya, Aku ke depan dulu, Kamu bisa makan ini dengan tenang di kamar"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com